Dewan Dorong Desa Harus Kreatif dan Mandiri

IST/BERITA SAMPIT - Wakil Ketua II DPRD Murung Raya, Rahmanto Muhindin SH MH.

PURUK CAHU – Dalam meningkatkan roda pembangunan di desa tentu memerlukan kreatifitas dan kerjasama yang kuat. Pasalnya, desa merupakan ujung tombak dari Pemerintah Daerah (Pemda) dalam mensukseskan program Kepala Daerah maupun dari Pemerintah Pusat.

Wakil Ketua II DPRD Murung Raya (Mura) Rahmanto Muhidin mengatakan, sejauh ini masih sedikit desa di Mura yang memiliki kreatif, dari 116 desa di Mura hampir sebagian besar belum mampu mengelola kegiatan yang mampu menghasilkan pendapatan asli bagi desanya masing-masing.

“Sejauh ini saya lihat desa-desa untuk pembangunan masih mengandalkan alokasi dana desa (ADD) dan dana desa (DD), padahal banyak sektor yang seharusnya bisa digarap agar desa bisa mandiri dalam hal mencari uang untuk mendukung pembangunan di desa mereka,” kata Rahmanto, Senin 12 Oktober 2020.

BACA JUGA:   Doni Siap Bertarung di Pilkada Murung Raya 

Politisi PKB itu sangat menyayangkan, jika ADD dan DD itu fokus dan habis untuk proyek-proyek fisik saja dan tidak pernah dipikirkan untuk membangun sektor yang mampu menjadi mesin pendapatan desa.

“Tapi bagi desa yang sudah jalan sektor pendapatannya, itu tidak akan jadi masalah, hal tersebut bisa menjadi failot projects bagi desa-desa yang belum mempunyai pendapatan asli desa,” jelasnya.

BACA JUGA:   Doni Siap Bertarung di Pilkada Murung Raya 

Menurut Rahmanto, selama ini kucuran ADD dan DD tidak bisa dipastikan apakah akan selamanya dan terus berlanjut nantinya. Jika terhenti desa yang tidak bisa mencari uang sendiri dipastikan pembangunan akan stagnan.

“Banyak sektor yang bisa digarap di sektor koperasi simpan pinjam, UMKM, pertanian, perkebunan dan lain sebagainya tergantung kepada kemauan pengelola anggaran desa yang mampu berinovasi dengan baik,” tandasnya. (Lulus/beritasampit.co.id).