Tiga Jembatan Hasil TMMD 109 Dongkrak Perekonomian Masyarakat Dua Desa

SAMPIT – Setelah selesainya pembangunan peningkatan jalan, 3 unit jembatan penghubung dua desa oleh Satgas TNI  Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-109 Kodim 1015/Sampit saat ini warga Desa Bapinang Hilir dan Babirah, Kecamatan Pulau Hanaut dan sekitarnya sudah mulai memanfaatkannya untuk mengangkut hasil perkebunan sehingga dapat meningkatkan taraf hidup melalui hasil tani.

Para petani di Desa Bapinang Hilir dan Babirah, Kecamatan Pulau Hanaut membawa hasil tani mereka melewati jembatan yang sudah dibangun oleh Satgas TMMD ke 109 Kodim 1015/Sampit.

BACA JUGA:   Pemkab Kotim Diminta Permudah Izin Pembangunan Mall dan Tidak Melakukan Penyetopan

“Alhamdulillah saat ini sudah bisa melintasi jembatan ini dengan rasa aman, karena kondisinya saat ini sudah bagus direhab oleh Satgas TMMD 109 dari Kodim 1015/Sampit, saat melaksanakan kegiatan TMMD di desa kami,” ungkap Bapak Rukijan warga desa di Kecamatan Pulau Hanaut.

Menurutnya, sebelum dibangun oleh Satgas TMMD 109/Sampit, kondisi jembatan tersebut sangat memprihatinkan. Karena banyak bagian jembatan yang sudah lapuk. Selain itu, jembatan tersebut sebelumnya juga tidak ada pagar, sehingga sangat rawan bila tidak hati-hati.

BACA JUGA:   Safari Ramadan ke Sampit, Kapolda Kalteng Disambut Bupati Kotim

“Setelah jembatan ini selesai, kami sangat bersyukur dan berterima kasih kepada TNI AD yang tergabung dalam tim Satgas TMMD 109 Sampit karena kini kami tidak kawatir lagi saat melintas di atas jembatan ini,” kata Rukijan.

Hal senada juga disampaikan oleh warga lainnya, “Berkat jembatan yang sudah dibangun TMMD 109 ini, sangat memudahkan kami membawa hasil kebun seperti padi dan lain – lain,” ujarnya. (Rls/beritasampit.co.id).