PALANGKA RAYA – Provinisi Kalimantan Tengah (Kalteng) telah melaksanakan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2020 yaitu Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng, serta pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kotawaringin Timur yang telah dilaksanakan Rabu 9 Desember 2020.
Kini semua pihak, khususnya masyarakat juga pihak-pihak yang berkepentingan atas Pilkada ini menunggu siapa yang akan keluar sebagai menerima mandat dari Rakyat menjadi kepala Daerah.
Beberapa lembaga survei sudah merampungkan hasil quick qount atau hitung cepatnya pada pilkada serentak. Seperti lembaga survei Charta Politika menunjukan pasangan nomor urut 02 Sugianto Sabran-Edy Pratowo unggul atas pasangan nomor urut 01 Ben Brahim S Bahat-Ujang Iskandar.
Berdasarkan hitung cepat yang dilakukan oleh Charta Politika, pasangan Sugianto-Edy Pratowo memperoleh 52,29 % suara. Sedangkan pasangan Ben-Ujang meraih 47,71 %. Hasil ini menunjukan pasangan nomor urut 02 unggul jauh dari paslon nomor 01.
Meskipun hasil ini masih belum resmi sebagai hasil pemenang Pilgub Kalteng. Namun, seperti pilkada yang sudah berjalan periode sebelumnya. Hasil yang dirilis oleh lembaga survei ini tidak berbeda jauh selisihnya dengan rekapitulasi yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Sementara itu, Hasil penghitungan cepat Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kotawaringin Timur (Kotim), berdasarkan hasil pantauan Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA, dari empat pasangan calon, Pasanan Nomor Urut 1 Halikinnor – Irawati (HARATI) unggul dengan perolehan suara sebesar 34,27 Persen.
Disusul Paslon nomor 4 Muhammad Rudini Darwan Ali-Samsudin (Bercahaya) sebanyak 29,71 persen, paslon Nomor 2 Hj Suprianti Rambat – Muhammad Arsyad (Super) 24,08 persen, dan paslon nomor 3 HM. Taufiq Mukri – Supriadi MT (Pantas) 11,94 persen.
Manager LSKP LSI-Denny JA, Lana Maulana mengungkapkan berani hasil ini berdasarkan dari data sampel yang masuk sebesar 93,33 persen, pukul 18.30 Wib dari 285 TPS, dengan sampling error kurang dan lebih 1 persen.
“Kami berani mengutarakan ini karena hasil perolehan suara hampir rata-rata sama dengan yang kami survei,” ungkap Lana, Rabu 09 Desember 2020, diacara konferensi pers yang digelar di Hotel Aquarius Sampit.
Keunggulan HARATI sudah diprediksi sebelumnya oleh LSI Denny JA, yang melakukan survei sebelum masa pencoblosan dengan hasil 36,82 persen, selisih 2,55 persen.
Dari hasil survei juga distribusi terbesar hasil Quick Count Dapil 1 wilayah Mentawa Baru Ketapang HARATI unggul 35,74 persen, Dapil 2 Baamang Bercahaya unggull 40,19 persen, Dapil 3 HARATI dan Bercahaya bersaing dengan 33,48 persen dan 32,56 persen. Kemudian Dapil 4 HARATI kembali unggul 38,92 persen, dan di Dapil 5 wilayah Bagian Utara Paslon Super unggul 33,69 persen.
(Kawit/Cha/beritasampit.co.id)
