Keberangkatan Jamaah Haji Kotim Masih Menunggu Keputusan Pemerintah Pusat

ILHAM/BERITA SAMPIT - Seorang ayah yang baru tiba dari menunaikan ibadah hajinya, tampak melepas rindunya dengan memeluk erat anaknya. Dokumentasi kedatangan jamaah haji Kotim, beberapa tahun lalu.

SAMPIT – Untuk sementara ini calon jamaah haji Indonesia, termasuk jamaah haji Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) tahun 2020 yang tertunda keberangkatannya akibat pandemi Covid-19 harus kembali bersabar, karena masih belum ada kepastian apakah akan diberangkatkan tahun 2021 ini. Semua menunggu keputusan dari Pemerintah Pusat.

“Saat ini kita belum bisa menjawab dengan pasti, karena masih menunggu keputusan Pemerintah Pusat, dan Pemerintah pun juga menunggu keputusan dari Pemerintah Arab Saudi,” kata Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umroh Kementerian Agama Kabupaten Kotim, Hj. Rabiatul Adawiyah, Kamis 25 Maret 2021.

BACA JUGA:   Berikut Kronologis Begal Bersajam hingga Dilumpuhkan Brimob 

Ia juga mengatakan, beberapa waktu lalu ada dari Kantor Wilayah (Kanwil) yang berkunjung ke Sampit, dengan memberikan informasi, pada bulan Maret ini kemungkinan akan mendapatkan kabar keputusan dari Pemerintah Pusat.

“Insya Allah untuk keputusannya pada bulan Maret ini, berangkat ada keputusannya dan tidak pun ada keputusannya di bulan ini. Kenapa keputusannya secepat itu, karena persiapannya cukup panjang untuk mempersiapkan segala sesuatunya bagi para jamaah,” paparnya.

Untuk jumlah kuota haji, sebelum terjadi pandemi Kalimantan Tengah mendapatkan sebanyak 1.603 kuota, dan Kotim sendiri yang pasti diberangkatkan sebanyak 172 orang calon jamaah yang pada tahun 2020 lalu tertunda keberangkatannya.

BACA JUGA:   Masyarakat Laporkan Pengelola Parkir SPBU KM 8 Tjilik Riwut Lakukan Pungli dengan Preman

“Kalau ditambah dengan cadangan sebanyak 192 orang yang bisa diberangkatkan. Namun kepastiannya kita tetap menunggu keputusan Pemerintah Pusat, apakah ada kemungkinan diberangkatkan semua, ada kemungkinan juga separuhnya dan ada kemungkinan tidak berangkat sama sekali. Tapi kita tetap berharap pada tahun ini ada pemberangkatan,” tandasnya. (Cha/beritasampit.co.id).