SUKAMARA – Bupati Sukamara Windu Subagio mengatakan bahwa berdasarkan hasil survei tingkat literasi masyarakat Indonesia masih relatif rendah, begitu juga dengan Kabupaten Sukamara dan Kalimantan Tengah.
“Hal ini menunjukkan bahwa pemahaman dan kemampuan serta keterampilan dalam mengelola keuangan juga masih rendah,” kata Windu Subagio usai mengukuhkan Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD), Selasa 15 Juni 2021.
Windu melanjutkan, dengan masih rendahnya pemahaman masyarakat terkait dengan pengelolaan keuangan, masih banyak masyarakat di Kalimantan Tengah terutama di pedesaan belum mengenal dan terjamah pruduk jasa keuangan.
“Karena itu, perlu sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat terkait dengan pengelolaan keuangan, sehingga dibentuklah TPAKD Sukamara,” kata Windu
Dengan hadirnya TPAKD Sukamara akan dapat memetakan kebutuhan daerah serta memberi masukan dan rekomendasi kebijakan kepada pemerintah yang extraordinary.
“Harus inovatif dan cepat serta dapat mengembangkan potensi daerah, terutama yang saat ini jadi fokus kerja seperti sektor perikanan, pariwisata dan lainnya,” tukas Windu Subagio.
(enn/beritasampit.co.id)