Barabai – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Hulu Sungai Tengah (HST), Kalimantan Selatan (Kalsel)mengirimkan delapan anggota dan relawan untuk membantu penanganan korban banjir di Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng).
Kepala Pelaksana BPBD HST, di Barabai mengatakan, delapan orang tersebut akan membantu warga yang terdampak banjir.
Tim tersebut juga membawa perlengkapan untuk pertolongan, seperti satu set perahu fiber dan mesinnya, dayung perahu, life jacket, mesin genset, tenda, senter penerangan, kabel, tangki minyak, peralatan masak, selimut, sarung, masker, dan terpal.
Para anggota juga membawa logistik untuk disumbangkan kepada korban banjir, seperti beras lima karung, gula lima karung, kecap 10 dus, air mineral 15 dus, tilam/alas tidur 15 lembar, lilin 15 pak, obat-obatan 100 bungkus, baju bekas layak pakai lima kantong besar, dan senter kepala dua unit.
“Rencananya mereka akan kami tugaskan selama tiga hari,” kata Budi Haryanto. Dikutip mdari Antara, Kamis 9 September 2021.
Selain mengirim anggota, para relawan dan beberapa organisasi yang tergabung dalam Balakar 654 Murakata juga membuka posko pengumpulan bantuan dan donasi di Simpang 10 Barabai. Bantuan itu akan diserahkan kepada para korban banjir di Kalteng.
“Posko bantuan ini sudah kami dirikan sejak Selasa 7-11 September dan dana yang terkumpul sudah lebih dari Rp10 juta,” kata seorang anggota Bidang Komunikasi Balakar 654 Murakata, termasuk bantuan lainnya, seperti bahan makanan, obat-obatan, vitamin, selimut, dan pembalut.
Rencananya, Balakar 654 Murakata bersama relawan gabungan akan langsung mengantarkan bantuan ke lokasi banjir pada Minggu 12 September, sehingga proses penyaluran lebih tepat sasaran.
“Dulu mereka warga dan para relawan dari Kalteng pernah membantu kita saat banjir, maka sudah saatnya kita juga membalas kebaikan mereka,” tutupnya.
(Antara/BS-65/beritasampit.co.id)
