Tanamkan Kerukunan Beragama, 3 Rumah Ibadah Dibangun Dalam Satu Areal

IST/BERITA SAMPIT - Bupati Kotawaringin Timur, disambut dengan acara adat Pemotongan Pantan, saat menghadiri acara peletakan batu pertama pembangunan 3 sarana rumah ibadah di Desa Tumbang Puan, Kecamatan Telaga Antang. Jumat 17 September 2021.

SAMPIT – Dalam upaya mempererat dan menanamkan kerukunan ummat beragama, Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur, telah menyediakan lahan cukup luas yang dipersiapkan untuk dibangun 3 sarana rumah ibadah berbeda agama yakni Masjid, Gereja dan Balai Basarah, yang dipusatkan di Desa Tumbang Puan Kecamatan Telaga Antang.

“Yang pertama kita meletakkan batu pertama pemindahan atau lokasi pembangunan masjid bantuan yang dinamakan masjid Nurul Iman Desa Tumbang Puan ini. Nanti juga akan dibangun dalam areal 3 Ha ini Balai Basarah dan Gereja,” kata Bupati Kotim Halikinnor. Jumat 17 September 2021.

BACA JUGA:   Safari Ramadan ke Sampit, Kapolda Kalteng Disambut Bupati Kotim

Menurutnya, dengan pembangunan sarana ibadah ini akan menjadi salah satu contoh ada rumah ibadah dalam satu pagar, tapi berbagai macam agama hidup dengan rukun dan damai

“Dan ini salah satu miniatur tiga rumah ibadah yang menunjukkan bahwa kehidupan umat beragama, khususnya di Kecamatan Telaga Antang di Desa Tumbang Puan ini terjalin dengan baik,” paparnya.

BACA JUGA:   Perebutan Lahan Sawit di Pelantaran Kembali Memanas, Sejumlah Massa Bersenjata Lengkap Masuk ke Areal Kebun

Hilikin juga menyambut baik karena masyarakat yang berada di pinggir sungai di wilayah Kecamatan Telaga Antang, yang rentan atau sangat riskan diterjang banjir juga akan pindah ke daerah yang berada dataran tinggi tersebut.

“Saya telah meminta kepada Camat dan Kades setempat, agar membuat master plan pembangunan desa kedepan,” tutupnya.

(Cha/beritasampit.co.id)