Bupati Ajak Masyarakat Dukung Pelestarian Danau Masoraian

SERAHKAN : IST/BERITA SAMPIT - Disaksikan Bupati Kobar Hj Nurhidayah PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS) menyerahkan mobil kepada Kelompok Tani Hutan (KTH) Komunitas Karya Masoraian.

PANGKALAN BUN –  Bupati Kotawaringin Barat (Kobar) Hj Nurhidayah mengapresiasi pihak-pihak yang mendukung upaya pemerintah dalam menjaga dan melestarikan kawasan hutan.

Hal ini disampaikan Nurhidayah dalam kegiatan penyerahan bantuan mobil operasional dari PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS) kepada Kelompok Tani Hutan (KTH) Komunitas Karya Masoraian.

Kegiatan yang dilaksanakan di halaman kantor Bupati, Jum’at, 18 Februari 2022. Dihadiri beberapa kepala dinas terkait, yang mewakili Kesatuan Pengelola Hutan Produksi (KPHP) Ketua Yayasan Al-Nursari dan Lurah Kotawaringin Hilir serta Masyarakat Perduli Api (MPA) Kotawaringin Hilir.

Bantuan 1 unit mobil ini diperuntukkan sebagai operasional komunitas Masoraian yang telah menerima mandat dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) dalam mengelola kawasan danau Masoraian melalui program Hutan kemasyarakatan (HKm).

BACA JUGA:   Pj Bupati Kobar Minta Dikbud Lakukan Inovasi Perihal Perda Beasiswa

Atas nama pemerintah daerah,  Nurhidayah mengapresiasi dan mendukung kerjasama ini. “Bantuan ini tidak hanya untuk mempermudah komunitas karya Masoraian dalam menjalankan amanahnya menjaga kawasan, namun juga sebagai wujud sinergitas antar seluruh pihak terhadap upaya pelestarian lingkungan,” katanya.

Seraya mengajak seluruh pihak yang ada di Kotawaringin Barat, khususnya masyarakat Kotawaringin Lama untuk dapat mendukung upaya pelestarian danau Masoaraian. Mengingat betapa besar potensi yang ada di kawasan ini, dari keanekaragaman hayati, budidaya tanaman hutan, jasa lingkungan melalui penyerapan karbon hingga potensi wisata alam dan budaya.

BACA JUGA:   Polres Kobar Amankan Aksi Damai Aliansi Masyarakat

“Berbagai potensi ini haruslah tetap kita jaga dan manfaatkan dengan bijak, kita harapkan komunitas Karya Masoraian mampu menjamin keberlanjutan serta transformasi ekonomi dan budaya sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat di dalam dan sekitar hutan,” ujarnya.

Nurhidayah menyadari, bahwa pengelolaan kawasan hutan melalui program hutan kemasyarakatan ini memiliki banyak tantangan, perlu dukungan dari seluruh stakeholder yang ada.

Karena itu saya berpesan kepada seluruh elemen masyarakat Kotawaringin Barat, untuk dapat berpartisipasi, mendukung, turut menjaga kawasan ini serta bersinergi dengan Komunitas Karya Masoraian serta pihak-pihak terkait dalam rangka menjaga kelestarian danau Masoraian.

(man/beritasampit.co.od).