Polres Sukamara Gandeng Ormas Agama dan Adat Dalam Apel Gelar Pasukan Ketupat Telabang 

Kapolres Sukamara AKBP Dewa Made Palguna

SUKAMARA – Kapolres Sukamara AKBP Dewa Made Palguna mengatakan bahwa dalam operasi ketupat telabang 2022 kali ini banyak pihak ikut terlibat seperti adanya ormas adat dan ormas agama.

Menurutnya, keterlibatan ormas dalam pengamanan operasi ketupat telabang sebuah bentuk sinergitas antara Polri dan masyarakat untuk menciptakan situasi Kamtibmas yang kondusif.

“Ada dari ormas agama dan ormas adat yang tadi malam menyatakan keinginannya untuk bergabung dan kami proaktif juga berkomunikasi dengan mereka dan hari ini bisa ikut apel gelar pasukan,” terang Dewa Palguna, usai apel gelar pasukan operasi ketupat telabang di Halaman Mapolres Sukamara, Jumat 22 April 2022.

BACA JUGA:   Pemkab Sukamara Terus Upayakan Kepastian Hukum Aset Masyarakat dalam Kawasan Hutan

Dewa Palguna menjelaskan jika pihaknya selama ini terus melakukan koordinasi dengan berbagai ormas yang ada di Sukamara, sehingg mereka bisa ikut bersinergi dalam menjaga Kamtibmas di Kabupaten Sukamara.

“Nanti aja kami koordinasi semuanya karena memang tadi malam dengan rekan-rekan ormas masih melakukan koordinasi,” ucapnya.

Dalam operasi ketupat telabang 2022 Polres Sukamara menerjunkan puluhan personel yang ditambah gabungan dari stakeholder terkait seperti Dinas Perhubungan, Satpol PP, TNI dan Pramuka Sukamara.

BACA JUGA:   Amankan Pasokan dan Harga Pangan, Pemkab Sukamara Gelar Pasar Murah 

“Nanti juga ada tambahan dari adek-adek Pramuka yang akan ikut membantu dalam operasi ketupat telabang kali ini,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, ia pun berharap situasi Kamtibmas Kabupaten Sukamara menjelang dan selama Idul Fitri 1443 H tetap dalam kondisi yang kondusif.

“Mudahan situasi wilayah hukum Polres Sukamara kondusif dengan adanya keterlibatan stakeholder terkait bersama-sama menjaga wilayah Sukamara menjelang persiapan dan selama perayaan Idul Fitri,” tukas Dewa Palguna. (enn/beritasampit.co.id)