PALANGKA RAYA – Pemerintah Kota (Pemkot) Palangka Raya melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) melibatkan para pelaku usaha serta unsur masyarakat dalam mencegah terjadinya Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) serta melakukan sosialisasi giat gerakan Pembukaan dan Pengelolaan Lahan Tanpa Bakar (PTLB) tahun 2022.
Terkait hal tersebut, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Palangka Raya, Achmad Zaini menyebutkan bahwa, peran aktif masyarakat dan para pelaku usaha dalam membantu Penerima Kota sangat dibutuhkan.
“Sesuai arahan Wali Kota Palangka Raya, bahwa dalam mencegah terjadinya Kebakaran Hutan dan Lahan perlu partisipasi dengan melibatkan para pelaku usaha,” ujar Achmad Zaini, Senin 13 Juni 2022.
Lebih lanjut, Dia menginformasikan untuk sejumlah pelaku usaha yang telah berpartisipasi dalam pencegahan Karhutla, diantaranya, Bank BTN, Bank BCA, Wira Toyota Profitamas, Hotel Neo, Hotel Aquarius, Delta Abadi Sentosa Suzuki, Hotel Bahalap dan beberapa pelaku usaha lainnya di wilayah Kota Palangka Raya.
“Tentunya ucapan terima kasih dan apresiasi atas partisipasi dan kerjasama pelaku usaha yang sudah berkontribusi dan berkomitmen dalam upaya pencegahan kebakaran hutan dan lahan di Kota Palangka Raya,” tuturnya.
Dia berharap kolaborasi yang semakin baik akan ditingkatkan dengan setiap unsur masyarakat dalam mengambil peran masing-masing baik itu pemerintah, swasta, pelaku usaha.
“Mengingat pencegahan Karhutla tidak bisa hanya ditangani oleh satu institusi saja. Namun harus dilakukan secara bersama setiap elemen masyarakat dalam mencegah dan meminimalisir bencana kebakaran hutan dan lahan di Kota Palangka Raya,” tutup Achmad Zaini. (M.Slh/beritasampit.co.id).