Pemprov Tingkatkan Pemahaman Masyarakat Pentingnya 1.000 HPK

Kepala DP3APPKB Kalteng Linae Victoria Aden. (ANTARA/Ho-Diskominfosantik Kalteng)

PALANGKA RAYA – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya 1.000 hari pertama kehidupan (HPK) dalam upaya pencegahan stunting.

“Masa 1.000 HPK merupakan fase penting berpengaruh pada perkembangan anak secara keseluruhan, dihitung sejak anak berada dalam kandungan hingga berusia dua tahun,” kata Kepala DP3APPKB Kalteng Linae Victoria Aden di Palangka Raya, Kamis 14 Juli 2022.

Untuk meningkatkan pemahaman pentingnya 1.000 HPK ini, pemprov, di antaranya menggiatkan sosialisasi untuk mengedukasi dan memberi informasi yang tepat kepada berbagai pihak.

BACA JUGA:   Kadis Kominfosantik Kalteng Bagikan Bantuan untuk Pasar Murah di Kabupaten Barut

Sasaran kegiatan ini pun beragam, tak hanya jajaran perangkat daerah terkait, namun juga akademisi, organisasi wanita, organisasi profesi, mitra kerja serta lainnya.

“Kami harapkan ini dapat meningkatkan partisipasi peserta untuk mempromosikan maupun bermitra dan bekerja sama dalam pelaksanaan program percepatan penurunan stunting, khususnya 1.000 hari pertama kehidupan,” tuturnya.

Dia berharap terwujud sinergi yang maksimal antarlini, baik jajaran pemprov, pemkab dan pemkot, serta lintas sektor dalam pelaksanaan program 1.000 HPK di Kalteng.

BACA JUGA:   Pemkesra Buka Pasar Murah di Kabupaten Gunung Mas

Menanggapi program dan kegiatan DP3APPKB ini, Sekretaris Daerah Pemprov Kalteng Nuryakin mengapresiasi karena hal ini menunjukkan komitmen dan perhatian terhadap upaya pencegahan dan percepatan penurunan stunting.

“Melalui program ini, kami harap menjadi acuan meningkatkan pengetahuan bersama dari semua unsur tentang pendidikan keluarga pada 1.000 HPK dan mendorong kita semua untuk meneruskan informasi di lingkungan masing-masing,” ucap Nuryakin.

ANTARA