SDN 3 Baamang Tengah Perkenalkan Keberadaannya melalui Berbagai Kegiatan

NARDI/BERITA SAMPIT - Suasana kegiatan belajar di salah satu kelas di SDN 3 Baamang Tengah, Senin 5 September 2022

SAMPIT – Sekolah Dasar (SD) Negeri 3 Baamang Tengah, Kelurahan Baamang Tengah, Kecamatan Baamang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) salah satu sekolah yang aktif mengikuti berbagai kegiatan, baik yang dilaksanakan Dinas Pendidikan Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), atau kegiatan di tingkat kecamatan maupun Kabupaten, baik lomba, pawai maupun kegiatan lainnya.

“Karena letak SDN ini dalam gang jadi perlu kita tunjukkan pada masyarakat bahwa kita merupakan sekolah yang aktif dan tidak terkurung hanya didalam gang perlu ditunjukkan kepada masyarakat,” kata Kepala SD Negeri 3 Baamang Tengah Susiwati, Senin 5 September 2022.

Susi menerangkan, salah satu kegiatan yang diikuti sekolah yang berada di di Jalan Muchran Ali Gang Ananta RT21 Kelurahan Baamang Tengah, Kecamatan Baamang adalah lomba adzan yang dilaksanakan Pemkab Kotim di Islamic Center pada Agustus 2022 lalu.

BACA JUGA:   Disdik Kotim Terima Penghargaan dari Balai Bahasa Kalteng Dalam Revitalisasi Bahasa Daerah

“Walau tidak juara, yang penting adalah ikut berpatisipasi melatih mental anak dan berlatih untuk meningkatkan kemampuannya,” imbuhnya.

Diceritakan, bahwa sekolah yang dipimpinnya juga mengikuti acara pawai obor dalam rangka Hari Raya Idul Adha Juli 2022 lalu dan berhasil menjadi Juara Umum ketiga.

Susi yang menjadi kepala SDN 3 Baamang Tengah mulai maret 2022 ini berharap dapat memajukan sekolah tersebut bersama-sama dengan dewan guru.

“Sebulan sekali diadakan rapat evaluasi kinerja rekan guru dan bertukar pikiran serta pendapat dan saya anggap kepala sekolah denga guru sejajar tidak bawahan dengan atasan tetapi sebagai rekan kerja,” ungkapnya.

BACA JUGA:   Siswa Bagikan Takjil, Kadisdik Kotim: Menanamkan Pendidikan Karakter

Didukung oleh Komite Sekolah ia pun mengusulkan proposal kepada Dinas Pendidikan Kotim untuk pengadaan pagar sekolah agar siswa aman dan tidak keluar dari lingkungan sekolah dan saat sore serta malam hari tidak ada yang masuk lingkungan sekolah.

“Kami berharap agar disdik memperhatikan hal ini, tanpa kerjasama dari mereka tentu tidak bisa, perlu partisipasi baik dari guru dan komite juga perlu saling bergandengan tangan untuk memajukan sekolah,” pungkasnya. (nardi)