SMP Negeri 11 Sampit Mampu Adakan Lomba Kebun Kelas Dengan Lahan Terbatas

Foto bersama siswa dan guru SMP Negeri 11 Sampit di kebun yang dikelola siswa

SAMPIT – Meski lahan terbatas, SMP Negeri 11 Sampit mampu memanfaatkannya untuk mengadakan lomba kebun sekolah. Lahan dibagi setiap kelas untuk dikelola dan ditanam berbagai sayuran.

“Aspek yang dinilai dengan keanekaragaman jenis sayur serta kesuburan tanaman dan hasil panennya,” kata Nelli Suriani Purba, Kepala SMPN 11 Sampit, pada Selasa 25 Oktober 2022.

Siswa antuasias dalam mengelola kebun tersebut, sekolah juga mengakomodir hadiah untuk siswa setidaknya untuk mengembalikan modal siswa dalam membuat dan merawat kebun tersebut.

Untuk hadiah juara pertama Rp500 ribu, kedua Rp450 ribu, ketiga 400rb. Bahkan ada juara harapan 1, 2 dan 3. Untuk harapan 3 paling sedikit dapat uang pembinaan Rp300 ribu.

BACA JUGA:   Kebakaran Lahan Kosong Gegerkan Warga usai berbuka Puasa

“Kasihan siswa sudah berusaha menanam serta merawat kebun setidaknya sekolah mengapresiasi mereka dan biaya dapat tergantikan,” imbuhnya.

Dengan begitu siswa termotivasi untuk bisa berkebun dan memanfaatkan lahan sempit, sehingga bukan penghalang untuk tetap bisa berkebun, hasilnya bisa dinikmati sendiri dan lebih aman.

Sekolah juga memiliki kolam ikan, yang dulunya berisi lele dan sudah berhasil panen setelah tiga bulan. Saat ini kolam ikan diisi nila dan memerlukan waktu lebih lama untuk panen.

BACA JUGA:   Serikat Pekerja Laporkan PT Sampit International Karena Gaji Ratusan Karyawan Menunggak Tiga Bulan

“Hasil panen lele kami berikan kepada siswa setelah dimasak dan siswa turut menjaga dan merawat kolam sekolah tersebut. Disini siswa diajarkan juga terbiasa makan ikan karena banyak mengandung protein,” ungkapnya.

Selain itu, untuk menunjang minat siswa juga ada berbagai kegiatan ekskul di SMP Negeri 11 Sampit antara lain pramuka, PMR, silat, tari, habsyi, drumband dan lainnya.

Dengan berbagai kegiatan tersebut Nelli berharap agar siswa mampu mengasah minat dan bakat siswa di bidang mereka minati masing-masing sehingga berguna suatu saat kedepannya. (Nardi).