Disperdagin Kotim Gelar Pasar Murah di Samuda, Tak Sampai Satu Jam 1.500 Paket Sembako Ludes Terjual

ILHAM/BERITA SAMPIT - Kepala Disperdagin Kotim Zulhaidir, sedang memberikan arahan pada warga di Pasar Murah uang digelar di Kantor Kelurahan Basirih Hilir. Kamis 10 November 2022.

SAMPIT – Tidak sampai satu jam 1500 paket sembako yang dijual pada pasar murah yang digelar oleh

Pemerintah Kabupaten melalui Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) Kotawaringin Timur (Kotim) menggelar pasar murah sembako di Kantor Kelurahan Basirih Hilir, Kecamatan Mentaya Hilir Selatan, Kamis 10 Oktober 2022.

Sedikitnya 1.500 paket sembako yang disediakan kurang dari satu jam ludes terjual.

“Melihat kondisi masyarakat yang begitu apa membludak, artinya pasar ini sangat ditunggu dan dibutuhan masyarakat karena mereka sangat memerlukan untuk kegiatan seperti ini ditengah harga kebutuhan pokok yang mahal,” kata Kepala Disperdagin Kotim Zulhaidir.

BACA JUGA:   WBP Beragama Kristen Rutin Ikuti Kegiatan Pembinaan Kerohanian

 

Kegiatan pasar murah ke Kecamatan pada pekan pertama bulan November ini baru digelar didua Kecamatan yakni Teluk Sampit dan Mentaya Hilir Selatan.

 

“Pekan ini pasar murah kita gelar ditiga Kecamatan, nah besok Kecamatan ketiga yakni Pulau Hanaut,” jelasnya

 

Untuk jenis sembako yang dijual dibagi rata sebanyak 1500 paket pada masing-masing Kecamatan, isinya berupa 5 kg beras, 2 liter minyak goreng, 2 kg gula, 1 kaleng sarden dan 4 bungkus mie instan.

ILHAM/BERITA SAMPIT – Suasana warga setelah berbelanja di pasar murah.

Zulhaidor menerangkan, untuk kegiatan pasar murah pada Kecamatan wilayah pedalaman juga akan digelar sambil menunggu kondisi cuaca membaik.

BACA JUGA:   Tetap Sehat dan Produktif di hari Tua dengan program JKN

“Kita terus berkoordinasi dengan pihak kecamatan disana kapan bisa masuk, karena di daerah hulu kondisi cuaca berubah-ubah, mudah – mudahan nanti kita mendapatkan cuaca yang bagus sehingga bisa masuk mengantarkan barangnya,” ungkap Zulhaidir.

Pelaksanaan pasar murah ke kecamatan ini diperkirakan akan dilakukan dua kali, pertama melalui Kabupaten dan yang selanjutnya dari Provinsi.

“Pasar murah ini akan berlangsung hingga akhir Desember 2022 ini,” tandasnya. (ilm)