KUALA KURUN – Dalam mewujudkan pengelolaan keuangan daerah yang transparan, akuntabel dan partisipatif, Pemerintah Kabupaten Gunung Mas melaksanakan Bimbingan Teknik (Bimtek) dan pendampingan penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah tahun 2023.
Penyusunan RKA-SKPD tersebut menggunakan Aplikasi Simda Keuangan Next Generation, Financial Management Information System (Next-G/FMIS) pada Pemerintah Kabupaten Gunung Mas tahun anggaran 2022.
Wakil Bupati Gunung Mas, Efrensia LP Umbing menyampaikan, pertemuan ini sebagai tindak lanjut dalam rangka mengingkatkan sumber daya manusia dalam proses pelaksanaan penyusunan RKA-SKPD tahun 2023 menggunakan aplikasi Simda Next-G/FMIS berbasis Website.
“Dalam konsep pembangunan Kabupaten Gunung Mas adalah Smart Human Resources,” ungkap Efrensia LP Umbing, Selasa 13 Desember 2022.
Lebih lanjut dikatakannya, pada tahun sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Gunung Mas dalam rangka pengelolaan keuangan daerah sudah menggunakan Aplikasi SIMDA-Keuangan.
Namun, lanjut dia, dengan perkembangan dinamika tata kelola keuangan daerah serta telah dikeluarkannya peraturan pemerintah nomor 12 tahun 2019 Tentang Pengelolaan Keuangan Daerah.
“Dalam rangka pelaksanaannya, Pemkab Gumas telah menggunakan dua aplikasi yaitu SIPD dan Aplikasi Simda Next Generation/FMIS yang merupakan pengembangan lebih lanjut dari aplikasi SIMDA-Keuangan sebelumnya,” tuturnya.
Pada kesempatan itu, sampaikan juga bahwa hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terhadap laporan pertanggungjawaban keuangan daerah tahun anggaran 2021 menggunakan aplikasi SIMDA Keuangan. Pemerintah Kabupaten Gunung Mas mendapatkan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).
‘Saya sangat mengapresiasi serta berterimakasih kepada kita semua, atas kerjasama, kerja keras dari semuanya, serta tim dari BPKP yang sudah meluangkan waktu dan pikirannya, sehingga proses penyusunan RKA-SKPD tahun 2023 serta pengelolaan keuangan daerah menggunakan Aplikasi SIMDA-Keuangan dapat teraplikasi dengan baik,”tutup Efrensia LP Umbing. (Ale)
