Pemkot Palangka Raya Gelar Pasar Beras Murah, Utamakan Warga Terdampak Abrasi Sungai Kahayan

Kepala DPKUKMP Palangka Raya Samsul Rizal menyerahkan secara simbolis kepada warga yang membeli beras murah yang disediakan instansi terkait di Jalan Ahmad Yani, Jumat (13/1/2023). ANTARA/Adi Wibowo

PALANGKA RAYA – Pemerintah Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, melalui Dinas Perdagangan, Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perindustrian (DPKUKMP) menggelar operasi pasar (opsar) beras murah untuk masyarakat sebanyak 800 karung.

“Sasaran dari kegiatan ini adalah untuk warga yang bermukim di kawasan Flamboyan Bawah Kelurahan Langkai, Kecamatan Pahandut terutama bagi warga yang terdampak abrasi Sungai Kahayan beberapa waktu lalu,” kata Kepala DPKUKMP Palangka Raya Samsul Rizal, Jumat 13 Januari 2023.

Menurut dia, sebenarnya harga beras siam itu dijual ke masyarakat ini per lima kilogram seharga Rp80.000 kalau di pasar tradisional, tetapi dalam kegiatan ini dijual ke masyarakat hanya Rp50 ribu artinya disubsidi pemkot sebesar Rp30 ribu.

BACA JUGA:   Ikuti Apel Siaga Pengamanan Pasokan dan Harga, Yuas Elko: Upaya Stabilisasi Harga Pangan Jelang Hari Besar

Tujuan dari kegiatan tersebut tidak lain untuk upaya meringankan beban masyarakat sebagaimana sesuai arahan Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin.

Bahkan opsar beras seperti ini, tentunya akan terus berkelanjutan karena memang sudah menjadi komitmen pemkot setempat. Apalagi hal seperti ini sangat ditunggu oleh masyarakat, karena bermanfaat bagi warga yang tidak mampu.

“Kegiatan seperti ini nantinya tidak hanya di satu kelurahan saja, akan ada beberapa titik di kelurahan yang ada di Palangka Raya namun jadwalnya akan disesuaikan,” ucapnya.

Di lokasi operasi beras murah tersebut, salah satu warga bernama Wardanah (41) mengatakan, program dari pemkot setempat sangatlah membantu masyarakat. Apalagi beras atau bahan pokok yang dijual ke masyarakat cukup murah dan membantu kebutuhan dapur warga Flamboyan Bawah.

BACA JUGA:   Bawaslu Kapuas Nyatakan Sejumlah TPS Diduga Lakukan Pelanggaran Administratif Pemilu

“Kami mengharapkan kegiatan seperti ini terus dilakukan, sebab hal seperti ini sangat kami tunggu-tunggu dan membantu kami,” ucap ibu tiga orang anak itu.

Dari pantauan di lokasi opsar yang dilaksanakan DPKUKMP Kota Palangka Raya itu, sangat antusias di datangi oleh warga. Dari kegiatan tersebut, tentunya pemkot juga bertujuan untuk menekan angka inflasi agar tidak mengalami kenaikan.

Apalagi dalam beberapa hari yang lalu, harga sejumlah komoditas di pasar tradisional yang ada di Kota Palangka Raya masih stabil. Meski stabil juga masih ada beberapa komoditas mengalami fluktuatif harga.

(ANTARA)