PALANGKA RAYA – Badan Pengurus Wilayah (BPW) Himpunan Pengusaha KAHMI (HIPKA) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) akan mengelar Musyawarah Wilayah di Kota Palangka Raya pada tanggal 24 Juni 2023 mendatang. Agenda lima tahun tersebut selain wadah mengevaluasi dan merumuskan program kerja juga sekaligus melakukan pemilihan ketua Hipka baru.
Adapun agenda Muswil BPW Hipka Kalteng diantaranya mendengarkan laporan pertanggungjawaban kepengurusan 2018-2023, mengevaluasi program kerja berjalan dan menetapkan rekomendasi yang nantinya akan menjadi acuan program dikepengurusan berikutnya dengan agenda utama pergantian ketua.
Selain itu dalam agenda Muswil tersebut pihak Hipka Kalteng melalui panitianya telah menyusun beberapa kegiatan selain sidang pleno Muswil Hipka Kalteng juga akan dilaksanakan Seminar Nasional sekaligus pelantikan Badan Pengurus Daerah (BPD) Hipka Se- Kalteng periode 2023-2028.
Ketua panitia Muswil Hipka Kalteng Fauzan Ahmad melalui Sekretaris panitia Andi Wirahadi Kusama (AWK) mengatakan persiapan panitia sudah hampir 100%, menurutnya Muswil Hipka ini diharapkan menjadi ajang silaturhami komunitas pengusaha terutama di kalangan Alumni HMI, jangan cuma dilihat sebagai kompetisi.
“Muswil BPW Hipka Kalteng akan digelar rencananya akhir bulan Juni, kami hingga sekarang masih berkomunikasi intens dengan BPP Hipka serta pengurus Hipka daerah melalui MD Kahmi Se-Kalteng, Insya Allah Muswil ini wadah silahtruhami dan kebangkitan ekonomi melalui para pengusaha yang bergabung di Hipka Kalteng,” ungkap Andi dengan berita sampit. Kamis, 1 Juni 2023.
Panitia Muswil Hipka Kalteng mengonfirmasi, Ketua Umum BPP Hipka Nasional H Kamrussamad direncanakan akan membuka Muswil tersebut, hingga sekarang pihaknya sedang mempersiapkan secara teknis rencana dan lokasi kegiatan.
Dia menyebutkan sejumlah petinggi dan tokoh pengusaha serta dari pemerintah akan hadir untuk berbagi pengalaman membangun dunia usaha di kalangan Hipka. Terutama terkait bisnis berbasis digital.
“Seminar dibagi menjadi dua sesi, sesi pertama membahas Transformasi Bisnis Era Digital dan sesi kedua membahas akses pembiyaan modal bagi pelaku usaha Mikro kecil menengah (UMKM) sebagai ikhtiar dalam rangka mendukung program pemulihan ekonomi, sekaligus mengurangi kemiskinan melalui pemberdayaan usaha dan ekonomi masyarakat,” tambahnya.
Panitia sejak beberapa waktu yang lalu telah menggodok sejumlah draf program yang akan dibahas secara mendalam oleh peserta Muswil Hipka Kalteng. Diharapkan dengan kegiatan ini nanti menghimpun para pengusaha dari kalangan Alumni HMI, selain itu juga diharapkan menjadi salah satu sarana untuk syiar agama bagi masyarakat.
(Kawit)
