KASONGAN – Puluhan warga Desa Sabaung, Kecamatan Marikit, Kabupaten Katingan unjuk rasa meminta pihak Kejaksaan Negeri Katingan periksa kepala Desa Sabaung dan BPD atas dugaan tindak pidana korupsi.
Murdianto juru bicara massa meminta dan mendesak Kepala Kejaksaan Negeri Katingan agar segera memanggil dan memeriksa kepala desa sabaung jaruman serta terkait dugaan Penyimpangan, Penggelolaan, dan Pengunaan Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD) Tahun 2020 sampai Tahun 2022 sarat dengan KKN di Desa Sabauang Kecamatan Marikit, Kabupaten Katingan.
“Karena dalam penggelolaan dan pelaksanaan keuangan desa Dana Desa (DD) maupun Alokasi Dana Desa (ADD) yang di laksanakan oleh pemerintahan desa sabaung kepala desa Sabaung beserta jajarannya di duga tidak transparan dan sarat dengan KKN,” ungkap Murdianto di halaman kantor Kejaksaan Negeri Katingan, Kamis 13 Juli 2023
Selain itu, kata Murdianto, Kepala Desa Sabaung tidak melaksanakan prinsip tata pemerintahan desa yang akuntabel, transparan, profesional, efektif dan efesien, bersih, serta bebas dari kolusi, korupsi, dan Nepotisme. Bahwa dalam pekerjaan fisik dari tahun anggaran 2020 sampai dengan 2022 di duga kuat ada banyak item pekerjan yang tidak terlaksana fiktif.
“Karena dalam laporan realisasi di setiap akhir tahun ada kegiatan, namun bukti fisik di apangnan tidak ada/ diduga piktif. Adapun yang kami maksud pekerjaan yang di duga kuat piktif, ada item pekerjaan yang tidak di kerjakan tapi ada laporan realisasinya di setiap akhir tahun seperti,” katanya
Murdianto dalam uraian orasi yang menegaskan apa yang disampaikan sebagai pintu masuk pihak Kejaksaan Negeri Katingan untuk melakukan penyelidikan dan penyidikan serta pemanggilan terhadap kepala Desa Sabaung
Terkait penggelolaan dan penggunaan Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD) dari tahun 2020 sampai 2023 di desa sabaung kecamatan marikit kabupaten katingan. Bahwa sebagai bahan pertimbangan pihak kejaksaan negeri kasongan untuk melakukan pemanggilan dan pemeriksaan kepada juruman sebagai Kepala Desa Sabaung Serta pihak terkait lainnya.
“Orasi demo damai yang kami lakukan dan kami sampaikan Ini kami lapirkan poto kegiatan lapangan dan surat lainnya yang di anggap penting dan ada kaitannya dengan permasalahan ini,” jelasnya.
“Kami tegaskan apabila tuntutan kami ini tidak di tindak lanjut oleh pihak kejaksaan Negeri Katingan dalam waktu satu bulan, maka kami warga Masyarakat Desa Sabaung akan turun aksi lagi dengan jumlah masa yang lebih besar lagi,” pungkasnya.(Bitro)
