PURUK CAHU – Kerusakan jalan Ki Hajar Dewantara atau lebih dikenal dengan jalan Pelajar yang di berada di wilayah Kelurahan Beriwit Kecamatan Murung menjadi sorotan warga setempat.
Hingga saat ini sudah cukup banyak kerusakan beberapa ruas jalan utama dalam Kota Puruk Cahu, parahnya lagi kerusakannya berpotensi membahayakan pengguna jalan.
Ironisnya sejak beberapa tahun lalu, perbaikan yang dilakukan hanya tambal sulam dengan metode pengecoran menggunakan material semen.
“Tambal sulam saja dari dulu dilakukan, yang ketahanannya tidak lama, lalu kembali rusak lagi,” kata Yeri warga yang melintasi jalan tersebut, Kamis 28 Juli 2023.
Sementara dari hasil penelusuran yang dilakukan, diketahui kewenangan pemeliharaan jalan dalam kota, merupakan tanggung jawab pemerintah daerah setempat melalui dinas terkait.
Yang cukup menggelitik, warga mencontohkan kondisi jalan Ki Hajar Dewantara atau akrab di kenal Jalan Pelajar. Warga menyebut kondisi lapisan aspal pada jalan tersebut hampir seluruhnya terkelupas ini dengan istilah Ganti Kulit.
“Sudah mau ganti kulit mas, aspalnya. Kita berharap Pemerintah Daerah dapat segera melakukan peningkatan kualitas jalan khususnya yang ada di dalam Kota Puruk Cahu ini. Kalo tidak bisa semua ya bertahap lah kita harapkan,” tambah Bedot warga yang tinggal di kawasan Jalan Pelajar ini.
Mayoritas warga berharap selain adanya penanganan atas kondisi jalan kota ini, dinas teknis selaku pelaksana juga dapat menjaga kualitas pengerjaannya, agar fungsi dari jalan tersebut dapat dirasakan lebih aman dan lebih lama.
“Kalo hanya tambal sulam, terus cor-cor sedikit saja sesuai pengalaman yang sudah ada umur kondisi jalannya tidak lama pasti rusak kembali,” tandasnya.(Lulus)
