Kalah di Pilkades, Petahana Imbau Pendukungnya Bantu Kades Patai Terpilih

ILHAM/BERITA SAMPIT - Suasana harmonis kedua calon Kades, yang mana Supardi (baju kemeja) sebagai petahana lapang dada mengakui kekalahannya, dan merangkul Hendrik K sebagai Kades terpilih yang berhasil meraup suara terbanyak pada Pilkades serentak di Kotim tahun 2023 ini. Sabtu 23 September 2023.

SAMPIT – Maju sebagai petahana pada Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Desa Patai, Supardi harus menerima kekalahan dari calon lainnya. Kekalahannya itu tidak membuat diriya berkecil hati, bahkan dengan sikap negarawan dan lapang dada ia pun menerima.

“Saya menerima dengan lapang dada dan juga mengimbau seluruh masyarakat khususnya pendukung saya bahwa pesta Pilkades sudah berakhir. Dalam kompetisi pasti ada yang kalah atau menang,” ungkap Supardi, usai mengikuti rapat pleno di Aula Kantor Desa Patai, Sabtu 23 September 2023.

Selain itu, sebagai bentuk kecintaannya kepada Desa Patai, Supardi juga mengajak seluruh pendukungnya untuk turut mendukung membantu Kades terpilih dalam menjalankan pekerjaannya untuk membawa desa patai lebih baik lagi kedepannya.

BACA JUGA:   Sekretaris KPU Kotim: Satu Bulan Keterlambatan Gaji PPS Masalah Administrasi

“Kepada para pendukung, saha mohon bisa membantu Hendrik sebagai Kades baru membangun Patai berikutnya,” ucapnya.

Supardi yang masa jabatannya akan berakhir bulan Desember 2023 mendatang juga meminta, agar pihak Desa mengundang Hendrik sebagai Kades terpilih untuk ikut dalam Musyawarah Rencana Pembangunan Desa (Murembangdes).

“Pak Penjabat Kades, saya minta pada Musrembangdes bisa di undang untuk saudara Hendrik. Beliau harus mengetahui rencana pembangunan kedepan, karena tahun 2024 nanti beliau menjadi pimpinan desa ini,” imbuhnya.

Sementara itu, Hendrik sebagai Kades Patai terpilih mengucapkan terima kasihnya atas kepercayaan masyarakat dengan memberikan hak suara kepadanya. Selain itu dia juga merangkul dan mengajak masyarakat turut membantu dalam mendorong kemajuan desa patai kedepannya.

BACA JUGA:   Mahalnya Tarif Parkir di Pelabuhan Sei Ijum Dikeluhkan Warga

“Ini adalah ajang demokrasi dan jangan dijadikan ajang permusuhan, alhamdulillah saya dipercaya masyarakat melanjutkan amanah memimpin desa ini mulai tahun 2024 sampai selesai,” paparnya.

“Mohon bantuan masyarakat dan perangkat desa membantu dalam membangun desa ini sesuai dengan visi dan misi,” imbuhnya.

Untuk diketahui, hasil perolehan suara Pilkades di Desa Patai cukup ketat, pasalnya selisih suara antara calon sangat tipis hanya selisih satu suara.

Hendrik K mendapatkan 851 suara, sedangkan Supardi memperoleh 850 suara. Meski hanya selisih satu suara, namun dalam aturan Hendrik tetap menjadi pemenang dan berhak menjabat sebagai Kades Patai dari tahun 2024 hingga selesai. (ilm)