Pelayanan di RSUD Mas Amsyar Kasongan Dikeluhkan, Dokter Sering Tidak Ada di Lokasi

BITRO/BERITA SAMPIT — Suasana kondisi Rumah Sakit Umum Daerah RSUD Mas Amsyar Kasongan saat malam hari.

KASONGAN — Pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mas Amsyar Kasongan sering mendapatkan kritik dan keluhan dari masyarakat.

Keluhan tersebut dikeluhkan terutama berkaitan dengan Sumber Daya Manusia (SDM), baik dokter yang seharusnya standby ketika ada penanganan intensif selama waktu 24 jam.

Keluhan tersebut dilontarkan oleh salah seorang warga bernama Yurdi, menurutnya selama ini banyak keluhan dari pasien dan keluarganya, yang mana pelayanan dan cara penanganan pasien seolah-olah tidak ditanggapi dengan baik oleh pihak RSUD Mas Amsyar Kasongan.

”Saya berharap kepada pemerintah daerah agar turun langsung evaluasi kinerja pihak rumah sakit Kasongan, supaya pelayanan kepada masyarakat lebih maksimal lagi,” ungkap Yurdi kepada awak media, Senin 16 Oktober 2023.

BACA JUGA:   Jelang Arus Mudik, Polisi Berikan Bantuan Alat Keselamatan untuk Ferry Penyeberangan

Selain itu kata Yurdi, keluhan tersebut banyak disampaikan oleh masyarakat saat ini, terutama berkaitan dengan pelayanan RSUD Mas Amsyar Kasongan, dimana dokter yang bertugas seharusnya standby di rumah sakit Kasongan, bukannya malah tinggal di Palangka Raya.

“Saya berharap kepada pihak RSUD Mas Amsyar Kasongan agar benelar-benar melayani dan menangani pasien saat masuk rumah sakit,” katanya.

Dikatakan Yurdi, pasien yang semestinya mendapatkan bantuan medis di RSUD Mas Amsyar Kasongan malah kerap kali di rujuk ke RS Doris Silvanus Palangkaraya, hanya karena alat penunjang pemeriksaan tidak dapat digunakan.

BACA JUGA:   Pemkab Katingan Upayakan Pemerataan dan Peningkatan Kualitas Kesejahateraan Masyarakat untuk Kemajuan Ekonomi Daerah

”Saya meminta pihak RSUD Mas Amsyar agar segera mungkin mengatasi apa yang menjadi kendala pelayanan yang lama ini,” ucapnya kecewa.

Selain itu, dia juga meminta kepada seluruh tenaga medis yang bertugas di RSUD Mas Amsyar agar serius untuk melakukan pemeriksaan penyakit yang dialami para pasien.

“Saya minta dokter-dokter di RSUD Mas Amsyar dapat menjalan tugas yang diamankan kepada perawat dan pegawai dalam berikan pelayanan yang baik kepada masyarakat kita,” imbuhnya.

Berita Sampit mencoba meminta tanggapan RSUD Mas Amsyar Kasongan, mengenai keluhan ini. Namun hingga berita ini diterbitkan belum ada respon dari Direktur dr. Agnes Nissa Paulina.

(Bitro)