Masyarakat Desa Kubu 90 Persen Dukung PT SMJ, Aliansyah: Merupakan Salah Satu Barometer Tenaga Kerja Lokal

IST/BERITA SAMPIT - Aliansyah, tokoh pemuda Desa Kubu

PANGKALAN BUN – Masyarakat Desa Kubu Kecamatan Kumai Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), hampir 90 persen mendukung kehadiran PT. Silica Minsources Jaya (SMJ), yang sedang menggarap lokasi pertambangan.

“Bagi warga Desa Kubu kehadiran PT SMJ tidak ada masalah. Justru 90 persen sangat mendukung kehadiran investor tersebut. Karena PT SMJ merupakan salah satu barometer untuk merekrut khususnya tenaga kerja dari warga desa Kubu dan umumnya sekitar wilayah Kabupaten Kobar,“ kata Tokoh Pemuda yang mantan Sekretaris Desa Kubu Aliansyah saat dikonfirmasi beritasampit.com, Minggu 29 Oktober 2023.

PT SMJ sebagai baromter tenaga kerja warga Desa Kubu, kata Aliansyah karena masyarakat Kubu yang nota bene dari dulu adalah para nelayan, yang mengandalkan usahanya dari ikan, sementara musim laut yang diatur oleh alam terkadang bersahabat terkadang tidak ( gelombang dan badai tinggi ).

“Jadi selama ini usaha untuk keluarga dari hasil nelayan tidak rutin atau tidak menentu, maka dengan hadirnya PT SMJ  jujur saja kini sebagian warga merasa terbantu karena telah ikut bekerja di PT SMJ yang hasilnya rutin ada setiap bulan,“ ujar Aliansyah.

Seraya menambahkan, bahwa PT SMJ benar-benar komitmen dengan jannjinya, karena sesuai dengan musyawah telah banyak membantu warga Desa Kubu, baik secara meteril maupun non materil.

BACA JUGA:   SMAN 2 Kumai Bagi-Bagi Paket Sembako dan Infak Ramadan 1445 H, Kepsek Drs. Ridwan: Wujud Peduli Sesama Tunai Tugas Ilahi

“Padahal PT SMJ belum lama, sekitar satuhun lebih lah, tapi perhatiannya melalui kontribusinya kepada masyarakat Desa Kubu cukup tinggi, seperti menyumbang sapi qurban, sembako, bahkan kalau ada warga yang meninggal pun mereka menyumbang. Yang namanya bentuk sumbangan, apapun bagi warga desa yang diberikan PT SMJ tentunya warga merasa bersyukur,“ imbuh Aliansyah.

Saat ditanya, belum lama ini warga Desa Kubu disebut telah menggerudug kelokasi PT SMJ, Aliansyah mengatakan itu bukan warga Desa Kubu tapi dari warga Kumai, tentang masalah lahan.

“Katanya ada lahan warga Kumai yang terkena proyek oleh PT SMJ, tapi mereka malah menjurus kemasalah perijinan pertambangan. Masalah lahan kalau memang benar ada yang kena proyek, tinggal digugat secara hukum ke pengadilan. Kalau PT SMJ dituding melakukan pertambang illegal, kenapa pihak Pemkab Kobar atau Provinsi tidak turun kelapangan menyetop kegiatan PT SMJ,“ kata Aliansyah.

“Saya dan warga desa kubu juga heran, kenapa ada pihak tertentu yang menanyakan perijinannya, kan PT SMJ sudah buka kegiatan hampir satu tahun lebih, iya kan Pak,“ pungkas Aliansyah.

IST/BERITA SAMPIT – PT SMJ saat memberikan bantuan alat olahraga.

Sementara Pimpinan Proyek PT SMJ Momon saat dikonfirmasi, Minggu 29 Oktober 2023 siang membenarkan hamper 99 persen tenaga kerja di PT SMJ dari tenaga lokal atau daerah. Hanya 3 orang berikut dirinya yang dari luar.

BACA JUGA:   Pelaku UMKM Alun-Alun Istana Kuning Penuh Ceria Bagikan Takjil Ramadan

“Selebihnya 34 karyawan adalag dari warga Desa Kubu dan Kumai serta Pangkalan Bun,“ kata Momom.

IST/BERITA SAMPIT – Bantuan sapi kurban dari PT SMJ untuk warga Desa Kubu.

Saat ditanya terkait kontribusi dari PT SMJ untuk masyarakat Kobar khususnya warga Desa Kubu, awalnya ia menolak halus.

“Waduh Pak, malulah nanti disebut pamer atau nanti ada yang menuding lain lagi,“ jawab Momon.

Tapi setelah dikejar dengan pertanyaan lain oleh beritasampit.com, akhirnya Momon menyampaikan bahwa selama PT SMJ berdiri setahun lebih, sudah banyak kontribusi perusahaannya melalui CSR yang disampaikan kepada warga Desa Kubu.

“Maaf lah pak yah ini bukan pamer,“ jawab Momon sambil memberi daftar sumbangan, kepada beritasampit.com, antara lain, ke Kantor Desa 1 Unit Kulas, Kaos Seragam Tim Sepak Bola 18 stel, Bola Volly 24 stel, dengan bolanya masing-masing 2 bola jadi 4 bola.

Untuk korban banjir di Pangkalan Bun, melalui BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana) Kabupaten Kobar berupa 500 selimut, Pempres Bayi ukuran XL-L dan M masing-masing 50 paks, Mie Instans 100 Dus, Susu Beruang 3 dus, C1000 3 dus, Susu Bayi kemasan 400 gram untuk masing-masing  usia 1-3 tahun 100 Dus dan usia 4-5 tahun 50 dus.

“Termasuk juga menyumbang sapi qurban kepada warga desa kubu,“ ungkap Momon. (Man)