SAMPIT – Mayat bayi perempuan yang ditemukan di areal perusahaan sawit PT KMA Kecamatan Mentaya Hulu, Kabupaten Kotawaringin Timur diautopsi ke Palangka Raya.
Kabar itu dikonfirmasi oleh Kapolsek Mentaya Hulu Ipda Nor Ikhsan bahwa pihaknya telah membawa mayat bayi itu pada Rabu 13 Desember 2023 lalu dari RSUD dr Murjani Sampit.
”Benar. Jenazah sudah diotopsi. Saat ini kami masih menunggu hasilnya,” kata Ikhsan saat dihubungi Radar Sampit, Kamis 14 Desember 2023.
Ia berharap, dengan melalui autopsi, pihaknya dapat menemukan titik terang siapa pelaku yang tega membuang bayi tersebut.
Selain melalukan autopsi, pihaknya juga sudah memeriksa sebanyak empat orang saksi terkait penemuan tersebut.
”Sudah empat orang saksi. Untuk lebih lanjut, nanti akan kami sampaikan. Jadi, sabar dahulu,” tandasnya.
Berita sebelumnya, bayi malang itu ditemukan ditemukan tewas di perkebunan kelapa sawit yang ada di daerah tersebut.
Diduga kuat, bayi itu dibuang oleh orang tak bertanggung jawab setelah baru saja dilahirkan. Itu terlihat dari tali pusarnya yang masih menyatu di badannya.
Selain itu, kedua kaki bayi tersebut hilang. Polisi menyebut hal itu dikarenakan sempat digigit seekor binatang.
Dalam penemuan tersebut sontak membuat warga geger. Mereka kemudian melaporkan atas penemuan tersebut kepada Kepolisian setempat.
(Jimmy)
