SAMPIT – Penerangan jalan umum (JPU) di sepanjang Jalan Tjilik Riwut Sampit Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) masih dilakukan pemeliharaan.
“Kami melakukan pemeliharaan karena masih ada tanggung jawab kontrak dengan Pemkab,” ujar pengawas proyek pemeliharaan PJU Jalan Tjilik Riwut, Nandi, Rabu 27 Desember 2023.
Nandi menyampaikan pemeliharaan sendiri sudah mulai dilakukan sejak Jumat 22 Desember 2023 kemarin dan dilakukan pemeliharaan dari Bundaran Polres Kotim sampai Terowongan Nur Mentaya.
“Ini akan berlanjut sampai ujung perbatasan masuk Kota Sampit dengan Terowongan Nur Mentaya,” bebernya.
Hal ini juga dibenarkan oleh Kepala Dinas Perhubungan Kotim Suparmadi bahwa saat ini dilakukan pemeliharaan di PJU baru ini.
“Iya benar, Alhamdulillah kemarin sering padam sekarang sudah normal,” ujar Suparmadi saat ditanyai terkait sering padamnya PJU dan Apakah dilakukan pemeliharaan melalui saat ini?
Sebelumnya Bupati Kotim, Halikinnor menyampaikan pemeliharaan PJU Jalan Tjilik Riwut bertujuan untuk mempercantik Sampit sehingga menjadi daya tarik tersendiri bagi warga dari luar Sampit.
“Desain PJU akan didesain menarik dan khas agar menambah daya tarik bagi wisatawan dari luar Sampit,” ungkap Halikinnor.
Selain itu, Menurut Halikinnor pemeliharaan PJU yang tahap dua ini juga untuk mengimbangi keindahan PJU Terowongan Nur Mentaya itu.
“Apalagi ditambah bunga-bunga yang dibariskan seragam akan menambah keindahan dan keasrian Sampit,” pungkasnya.
(Ibra)
