SAMPIT – Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Murjani Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Kalimantan Tengah, dr Sutriso akui soal limbah sampah telah di periksa oleh Polres Kotim.
“Kemarin sudah di periksa dan ditinjau oleh pihak Polres Kotim terkait dengan limbah. Kita perlihatkan bagaimana proses limbah B3 itu di tangani bukan dengan cara sembarangan,” katanya, Rabu 18 Januari 2024.
Kendati demikian, direktur RSUD berpita merah itu tidak membeberkan secara jelas apa hasil yang ditemukan oleh pihak Polres Kotim.
Sementara itu berkaitan dengan sampah domestik yang sempat ramai dibahas beberapa hari terakhir, Sutriso mengakui soal sampah itu telah ada perjanjian PKS dengan pihak Dinas Lingkungan Hidup (DLH) sebagai pihak yang akan mengangkut dan membuang sampah itu.
“Kita mau angkut dengan pihak ketiga kan tidak enak dengan mereka DLH, karena sudah ada perjanjian. Sementara pihak DLH belum mengangkut sampah itu mungkin karena armada nya rusak atau tenaganya kurang,” ucapnya.
Sutriso mengakui pihak RSUD sebenarnya mau menggunakan pihak ketiga yang angkut, akan tetapi karena sudah ada PKS dengan DLH mereka kurang enak untuk melakukan hal itu.
“Biasanya setiap hari di angkut cuman tidak tahu beberapa hari hingga semingguan tidak di angkut, mungkin ada sedikit masalah. Kita sudah ada PKS kok dari pada nantinya bayar-bayar yang tidak jelas,” jelasnya. (im).
