Upaya Tingkatkan Pelayanan, Pj Bupati Dorong Puskesmas se-Kobar menjadi BLUD

IST/BERITA SAMPIT - Pj Bupati Kobar H. Budi Santosa, saat memberi sambutan pada acara sosialisasi serta pendampingan implementasi aplikasi SIPD BLUD/E-BLUD pada fasilitas kesehatan.

PANGKALAN BUN – Penjabat (Pj) Bupati H. Budi Santosa, membuka acara sosialisasi serta pendampingan implementasi aplikasi SIPD Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) atau e-BLUD pada fasilitas kesehatan di Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar).

Kegiatan tersebut digelar pada Sabtu 20 Januari 2024 di Brits Hotel Pangkalan Bun ini menjadi bagian dari rangkaian upaya penguatan implementasi BLUD Runah Sakit Sultan Imanuddin serta pembentukan BLUD Puskesmas di Kobar.

Dalam sambutannya, Pj Bupati Budi Santosa mengatakan bahwa fasilitas kesehatan, baik RSUD maupun Puskesmas, dianggap sebagai salah satu institusi pelayanan publik yang memegang peranan penting dalam peningkatan derajat kesehatan masyarakat.

BACA JUGA:   Aksi Pencurian Satu Karung Timun di Pasar PPM Sampit Terekam Kamera

“Khususnya, puskesmas diharapkan dapat memberikan pelayanan yang bermutu, terjangkau, serta dapat berkembang dan mandiri dalam melayani masyarakat,” kata Budi Santosa.

Implementasi pola pengelolaan keuangan BLUD di puskesmas, tertuang dalam Permendagri Nomor 61 Tahun 2017, yang memberikan peluang untuk peningkatan pelayanan kepada masyarakat.

Pj Bupati Budi Santosa juga menyampaikan bahwa melalui konsep pola pengelolaan keuangan (PPK)-BLUD, puskesmas diharapkan dapat meningkatkan profesionalisme, mendorong enterpreneurship, transparansi, dan akuntabilitas dalam rangka pelayanan publik.

Tiga pilar yang diharapkan dari PPK-BLUD ini adalah mempromosikan peningkatan kinerja pelayanan publik, fleksibilitas pengelolaan keuangan, dan tata kelola yang baik.

BACA JUGA:   Kapasitas Lima Keberangkatan Kapal Sampit Tujuan Semarang dan Surabaya Masih Tersedia

“Demi memberikan pelayanan yang lebih maksimal terhadap masyarakat, maka perubahan puskesmas menjadi BLUD merupakan hal penting yang segera kita realisasikan, hal ini juga sejalan dengan proses akreditasi puskesmas yang telah dan sedang dijalankan untuk peningkatan mutu pelayanan kesehatan di Puskesmas,” kata Budi Santosa.

Selain itu, Budi Santosa juga berharap kepada jajaran Dinas Kesehatan, seluruh kepala OPD terkait, dan seluruh UPT dan staf untuk dapat mengikuti kegiatan sosialisasi dengan serius. Hal ini diharapkan agar mereka lebih memahami dan mampu melaksanakan proses kegiatan berikutnya hingga terwujudnya PPK-BLUD bagi seluruh RSUD dan puskesmas se-Kabupaten Kobar.

(rilis/Prokom/Ribut/Man)