SAMPIT – KPU Kabupaten Kotawaringin (Kotim) memastikan bahwa petugas kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) yang bertugas pada pemilihan umum nanti sudah sehat secara fisik.
Ketua KPU Kotim Muhammad Rifqi mengungkapkan saat perekrutan KPPS harus menyertakan surat kesehatan dan melakukan pemeriksaan bahwa yang bersangkutan sehat secara fisik, sehingga terjadi hal-hal yang diharapkan saat pemilu berlangsung.
“Sesuai dengan ketentuan KPU RI kami sudah memeriksa kesehatan fisik petugas KPPS. Syarat sebelum menjadi anggota KPPS harus melakukan periksakan kesehatan,”ungkap Muhammad Rifqi, Jumat 26 Januari 2024.
Diketahui pada penyelenggaraan pemilu sebelumnya banyak diberitakan petugas KPPS yang jatuh sakit bahkan sampai meninggal karena kelelahan fisik.
Untuk itu, Pihaknya juga memberikan perlindungan kesehatan saat KPPS bertugas. Sehingga jika terjadi hal-hal tidak diinginkan dari segi kesehatan akan diberikan jaminan kesehatan.
“Kami juga memberikan proteksi jika hak-hal yang tidak diinginkan terjadi, artinya kami memberikan jaminan kesehatan kepada petugas KPPS,” lanjutnya.
Muhammad Rifqi membeberkan pada penyelenggaran Pemilu 2024 nanti petugas KPPS diberi kemudahan satu di antaranya adalah C hasil yang bisa digandakan di TPS, berupaya mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan pada penyelenggaran Pemilu ini.
“Salah satunya akan dilakukan penggandaan terhadap C hasil, jadi tidak lagi ditulis satu-satu namun bisa digandakan di TPS. Itu adalah kemudahan yang diberikan, sehingga KPPS tidak terlalu capek seperti 2019,” pungkasnya.
(Ibra)
