Solar Langka, Tarif Kelotok Kasongan – Mendawai Naik jadi Rp150 Ribu

IST/BERITA SAMPIT - Warga mengandalkan transportasi Air (Kelotok) menuju desa-desa tujuan di Wilayah Selatan Katingan.

KASONGAN – Kelangkaan solar yang terjadi di Kabupaten Katingan berdampak pada kenaikan harga barang dan bahan pokok selama bulan Ramadan karena terhambatnya distribusi logistik.

Selain itu jasa transportasi air yang selalu menjadi andalan masyarakat di wilayah selatan Katingan tersebut juga mengalami dampak, para pengusaha kelotok terpaksa menaikan harga.

“Kalo lewat tiket agen Sampit-Mendawai harga naik dari semula Rp100 Ribu kini menjadi Rp150 Ribu, Kalo lewat Kereng Pakahi -Mendawai juga sama biayanya,” ucap Hamsan salah satu warga Mendawai. Senin 18 April 2022

Camat Mendawai Purwoko juga membenarkan selama hampir sebulan, penyedia jasa transportasi air atau motoris mengeluhkan sulitnya mendapatkan bahan bakar jenis solar.

BACA JUGA:   Aktivis Muda Harapkan Bakal Calon Bupati Harus Benar-Benar Paham Kondisi Katingan

Stasiun pengisian bahan bakar dan warung-warung yang biasanya menyuplai pasokan solar untuk para warga dan pengusaha kelotok itu tidak menyediakan stok yang banyak.

“Efek dari kelangkaan BBM Solar berdampak dengan kenaikan tarif angkutan, apalagi kalo air dikarukan Hantipan surut biaya bertambah lagi. Biasanya untuk pindah kelotok/perahu yang lebih kecil di Hantipan dikenakan biaya Rp.50-75 Ribu,” tuturnya.

Kenaikan tarif ini sangat dikeluhkan warga selain tarifnya yang cukup dianggap mahal dua wilayah kecamatan yakni Katingan Kuala dan Mendawai ini masih terisolir. Warga jika hendak bepergian ke luar daerah misalnya ke Sampit atau Kasongan maupun daerah lainnya masih mengandalkan transportasi sungai ataupun laut.

BACA JUGA:   Kodim 1019 Katingan Akan Gelar Bazar Murah Ramadan 1445 Hijiriah

Pasalnya hingga saat ini belum ada jalan darat yang tembus dari wilayah Kasongan ke wilayah dua kecamatan tersebut.

Belum lama ini, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Katingan, Eterly mengatakan untuk peningkatan ruas jalan dari Kereng Pakahi Kecamatan Kamipang menuju desa Mendawai Kecamatan Mendawai Kabupaten Katingan sudah dianggarkan di dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Katingan tahun anggaran 2022.

“Kita berharap program ini bisa secepatnya dilaksanakan baik itu mulai dari pelelangan, penetapan pemenang tender, pembuatan kontrak, hingga pelaksanaan di lapangan,” pungkasnya.

(Kawit/Beritasampit.co.id)