Editor : Maulana Kawit
PALANGKA RAYA – Kebakaran di Jalan Yos Sudarso tepatnya di kantor Dinas Perdagangan dan Pendustrian (Disdagperin) Provinsi Kalimantan Tengah yang menghanguskan Gudang dan Kantin di lingkungan kantor tersebut yang terjadi pada hari Rabu (23/10/2019) sekitar pukul 09.30 WIB.
Kemudian sekitar pukul 14.00 WIB di hari yang sama kebakaran terjadi di deretan toko yang berlokasi di Jalan Cristopel Mihing. Kali ini delapan ruko yang terbuat dari bahan kayu habis di lalap api.
Kapolresta Palangka Raya AKBP Timbul RK Siregar, SIK yang langsung turun ke kedua lokasi kebakaran mengatakan pihaknya akan menyelidiki dua kebakaran yang terjadi.
Saat kebakaran terjadi, Kasatsabhara menurunkan Armada Water Canon (AWC) untuk membantu proses pemadaman api agar tidak meluas.
“Kita juga turunkan personel baik fungsi lalulintas, Sabhara untuk membantu pemadaman serta menjaga TKP sedangkan Reserse dan Inafis kita perintahkan untuk melakukan penyelidikan dan oleh TKP di kedua lokasi,”jelas Timbul
Lanjutnya menjelaskan, kebakaran di Kantor Disdagperin Provinsi Kalteng api berasal dari bakaran sampah di belakang kantin yang kemudian membesar dan melahap kantin serta merembet ke gudang.
“Sedangkan untuk kebakaran di Cristopel Mihing yang menghanguskan 9 ruko dari kayu api diduga berasal dari konsleting listrik di atap salah satu toko yang menyediakan jasa jahit pakaian.” tegasnya
Kebakaran gudang dan kantin di lingkungan Disdagperin Provinsi Kalteng menyebabkan kerugian material sekitar 100 juta Rupiah.
Sedangkan kebakaran di Jalan Cristopel Mihing yang menghanguskan 9 ruko kerugian di taksir mencapai Rp 300 juta Rupiah dan dipastikan tak ada korban dalam peristiwa kebakaran tersebut.
(aul/beritasampit)
