Gandeng Perusahaan Swasta Bangun Perumahan Guru

BERSALAMAN : ARIFIN/BS – Sekda Kotim saat bersalam-salaman dengan para guru usai membuka seminar nasional pendidikan dalam rangka HUT ke 74 PGRI digedung Serbaguna Sampit.

Editor : Maulana Kawit

SAMPIT – Jumlah perusahaan swasta bergerak di bidang perkebunan dan pertambangan di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) cukup banyak. Untuk itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setempat bakal memberdayakan keberadaan perusahaan tersebut agar membantu terutama untuk pembangunan perumahan guru.

Sekda Kotim Halikinnor mengatakan, pihaknya akan bersinergi dengan dunia usaha atau investor untuk membangun perumahan guru terutama yang ada di pedalaman.

“Pemkab Kotim akan bersinergi dengan dunia usaha atau dengan investor khususnya bidang perkebunan pertambangan yang ada di Kotim untuk membantu bangun perumahan guru,” ucapnya kepada wartawan beritasampit.co.id usai membuka seminar nasional pendidikan digedung Serbaguna Sampit, Selasa (26/11/2019).

BACA JUGA:   BPOM Sidak Sejumlah Minimarket di Sampit Hasilnya Semakin Membaik

Dijelaskannya, perusahaan terutama perkebunan kelapa sawit (PKS) maupun perusahaan di bidang pertambangan sesuai aturan memiliki program Corporate Social Responsibility (CSR).

Melalui program tersebut, kata Halikin, bisa digunakan untuk membantu membangun perumahan guru.

“CSR itu bisa membantu bangunan sekolah termasuk perumahan guru,” tegas mantan Camat Mentawa Baru Ketapang ini.

Berdasarkan fakta dilapangan, tambahnya, dirinya pernah melihat secara langsung bahwa ada salah seorang guru terpaksa kontrak rumah warga untuk tempat tinggal.

Disisi lainnya, menurutnya, gaji yang diterima guru tersebut masih belum mencapai kata sejahtera.

“Saya pernah mengintip satu desa, di sana itu tidak ada perumahan guru dan ini kasihan gurunya. Sudah tugas dipedalaman dengan gaji pasang surut dan biaya hidup yang lebih tinggi dipedalaman. Hal inilah, yang akan kami perjuangkan dan ini sudah menjadi perhatian Pemkab Kotim,” tegasnya.

BACA JUGA:   Aksi Hipnotis Menimpa Seorang Emak-Emak di Sampit

Untuk itu, Halikin berharap kepada seluruh perusahaan swasta yang berinvestasi di Bumi Habaring Hurung untuk bersinergi dengan Pemkab Kotim agar pembangunan perumahan guru bisa terlaksana dengan baik kedepannya.

“Mudah-mudahan kedepannya bisa lebih konsen untuk memajukan dunia pendidikan salah satunya memberikan wadah bagi para guru yang tugas dipedalaman sehingga tetap betah mengajar, sebab, perumahan khusus guru sudah tersedia,” pungkasnya.

(ifin/beritasampit)