SUKAMARA – Bupati Sukamara Windu Subagio mengingatkan masyarakat diwilayah pesisir untuk tidak sembarangan menebang pohon mangrove yang rumbuh dipinggir pantai.
Pasalnya wilayah pesisir di Sukamara telah mengalami abrasi sehingga tanaman mangrove yang masih tersisa diminta untuk dijaga.
“Kalau perlu mangrove yang ada ditambah, jangan sembarangan ditendang lagi,” kata Windu Subagio, Selasa (28/1/2020).
Menjaga mangrove yang ada di wilayah pesisir sama dengan menjaga lingkungan pantai terhindar dari abrasi.
Menurutnya, terumbu karang dan mangrove merupakan rumah bagi ikan dan udang dan dengam tetap menjaga kelestariam terumbu karang dan mangrove maka akan berpengaruh juga pada hasil tangkapan nelayan.
“Saya berharap para nelayan untuk saling menjaga dan memelihara kelestarian laut, dengan menjaganya laut ini bisa meningkatkan pendapatan nelayan,” jelas Windu.
“Karena sumber daya laut perikanan merupakan sektor penopang pembangunan perekonomian rakyat yang harus dijaga kelestariannya,” tukas Windu. (enn/beritasampit.co.id)