PANGKALAN BUN – Dampak Covid 19 semakin terasa, khususnya dokter praktik seperti dokter gigi sekarang ini tidak membuka praktek.
Akibatnya warga yang ingin berobat terpaksa harus menahan rasa sakit dan mengeluh, seperti yang diungkapkan Sukarta salah satu warga yang ingin berobat di dokter gigi.
“Dokter praktik tutup, puluhan bahkan ratusan warga yang sakit gigi, di Kabupaten Kobar pasti menjerit nahan sakit gigi seperti saya ini, aduh senuud..senuud,” keluh Sukarta saat ditemui beritasampit Senin 27 April 2020.
Menurut Sukarta, dirinya datang jauh-jauh dari Sungai Rangit, ia berharap kedatanganya berbobat bisa terpenuhi, namun ternyata praktik dokter gigi yang ia sering kunjungi terpaksa menutup sementara waktu jam praktiknya.
“Bagaimana jadinya yah, nih gigi sakit dokter di Puskesmas juga sama engga ada, apalagi di Puskesmas Madurejo baru jam 10 pagi, sudah mau tutup,” kata Sukarta sambil menahan sakit gigi.
Terpisah Marwoto dari Kampung Baru, juga mengalami hal serupa ia harus bersabar menahan rasa sakit yang ia alami hampir seminggu tak kunjung sembuh lantaran semua dokter gigi tutup.
“Sudah hampir seminggu gigi sakit luar biasa, karena 2 gigi besar bagian bawah kiri-kanan keropok dan sudah berkali-kali minum obat sakit gigi,1 jam sakitnya diam, setelah 1 jam kambuh lagi senuuud sakit”,imbuh Marwoto.
(man/beritasampit.co.id).
