Gubernur Apresiasi Bupati Kotim dalam Penanganan Covid-19

IST/BERITA SAMPIT - Gubernur Apresiasi Bupati Kotim Saat Berada di Aula Jaya Tingang

PALANGKA RAYA – Gubernur Sugianto Sabran mengapresiasi upaya Bupati Kotim Supian Hadi selaku Ketua Gugus Tugas dalam upaya pengendalian penyebaran virus pandemi Covid-19 atau corona di daerah berjuluk Bumi Habaring Hurung ini.

Meski begitu Gubernur juga berharap upaya tracing lebih agresif disesuakan dengan jumlah penduduk, serta pemetaan awal sampai tingkat RT/RW dan pembatasan tingkat kelurahan/desa, hal ini diucapkannya saat menyerahkan bantuan PCR kepada Bupati Kotim Supian Hadi saat berada di Aula Jaya Tingan, Jumat 10 Juli 2020.

Sementara anggaran yang tersedia di Kabupaten Kotim dirasa cukup untuk menangani kesehatan dan dampak ekonomi. Gubernur juga menekankan pentingnya kebersamaan, gotong royong untuk menekan dan menyelesaikan COVID-19 di Kalimantan Tengah.

“Pemulihan kesehatan masyarakat di Kalteng dan pemulihan ekonomi sama-sama dapat berjalan beriringan sebagaimana disampaikan Presiden Joko Widodo. Tak kalah penting kesadaran masyarakat dan ketegasan pemimpin terkait pada aturan yang kita buat terlebih memasuki tatanan new normal yang perlu kehatian-hatian,” kata Gubernur Kalteng Sugianto Sabran.

Gubernur juga menyarankan perlunya pemerintah menyediaan anggaran dan tempat khusus karantina dibandingkan isolasi mandiri bagi orang yang rapid testnya menunjukkan hasil reaktif dan sedang menunggu hasil swab. Gubernur berharap dengan komitmen bersama, semua pihak dapat mencapai tujuan bersama dalam menekan penyebaran COVID-19.

Terkait bantuan PCR diharapkan dalam jangka 28 hari ke depan Kabupaten Kotawaringin Timur bebas kasus baru dan sarana pendukung dan laboratorium di Kotim dapat segera diwujudkan.

Bupati Supian Hadi mewakili seluruh masyarakat Kabupaten Kotawaingin Timur menyampaikan apresiasi dan terima kasih terutama kepada Presiden RI Joko Widodo dan Tim Gugus Pusat Penanganan COVID -19 yang telah memperhatikan dengan baik Kabupaten Kotawaringin Timur dan memberikan bantuan PCR yang sangat dibutuhkan dalam rangka percepatan pengananan COVID-19 di Kotim.

Selanjutnya, Supian Hadi menyampaikan strategi penanganan COVID-19 dengan prinsip SMART (Spesifik, Terukur, Tercapai, Kesesuaian dan Waktu). Sesuai arahan Presiden, telah dilakukan rapid test massif sebanyak 5.357 test dengan total reaktif 255 orang, SWAB & PCR telah dilakukan sebanyak 977 sampel.

Upaya tracking agresif sudah dilakukan melalui penyelidikan epidermiologi terhadap 100.579 orang, sehingga jika ada kasus positif maka tim tracking akan melakukan pendataan melalui rapid test. Bagi yang reaktif diberlakukan isolasi ketat. Selain itu penempatan personel sangat penting, keterlibatan dan kinerja yang sangat sigap TNI dan Polri diakui sangat membantu dalam penanganan COVID-19 di Kabupaten Kotim.

Sementara jenis kelamin pasien COVID-19 di Kabupaten Kotim didominasi lak-laki sebanyak 33 orang dan perempuan 12 orang. Hal ini menurut Supian disebabkan karena laki-laki kurang disiplin dalam kepatuhan. Hingga 10 Juli 2020 pukul 12.00 dilaporkan Gugus Tugas Kab. Kotim, 45 terkonfirmasi positif COVID-19, dalam perawatan 9, sembuh 32 dan meninggal dunia 4, ODP 69, PDP 0.

Selanjutnya unit PCR diserahkan Gubernur disaksikan jajaran Forkopimda Kalimantan Tengah yaitu Kapolda Kalteng Irjen Pol. Dedi Prasetyo, Danrem 102/PJG Brigjen TNI Purwo Sudaryanto, Kajati Kalteng Mukri, Ketua Pengadilan Tinggi Mochamad Hatta, Kabinda Slamet Urip Widodo, Wakil Ketua I DPRD Kalteng Abdul Razak, Sekretaris Daerah Fahrizal Fitri. Turut hadir Kepala Dinas Kesehatan Suyuti Syamsul, Direktur RSUD Doris Sylvanus Yayu Indriati dan Ketua Harian Gugus Tugas Kalteng Darliansjah. Sementara Bupati Supian Hadi didampingi antara lain Kepala Dinas Kesehatan Kotim dan Direktur RSUD Murjani Sampit.

(Hardi/Beritasampit.co.id)