KASONGAN – Warga di Desa Tumbang Panggo, Kecamatan Tasik Payawan, Kabupaten Katingan digegerkan dengan penemuan sosok mayat laki-laki yang mengapung, di pinggiran Daerah Aliran Sungai (DAS) Katingan, pada Sabtu 29 Agustus 2020, sekira pukul 07.00 Wib.
Informasi yang didapat bahwa, ciri-ciri mayat laki-laki tersebut, mengunakan celana dalam coklat, dan badannya bertato burung.
Kejadian penemuan sosok mayat ini, saat salah seorang warga bekerja sebagai nelayan bernama Burhan (52), berangkat menjenguk alat pancing dan perangkap ikan dengan perahu mesin alkon di daerah aliran sungai Katingan, di Desa Tumbang Panggo, Kecamatan Tasik Payawan.
Saat itu dirinya melihat sosok mayat manusia mengapung di sungai tersebut, kemudian menghampiri. Kemudian mengikat pergelangan kaki mayat tersebut dengan tali nilon untuk diikatkan di tepi sungai. Hal ini dimaksudkan agar mayat tidak hanyut dan tenggelam lagi.
Setelah itu saksi Burhan, kembali ke Desa Tumbang Panggo untuk melapor kepada Kepala Desa, bahwa ada mayat mengapung di sungai. Lalu untuk dilakukan evakuasi jenazah mayat tersebut.
Kapolres Katingan, AKBP Andri Siswan Ansyah SIK, melalui Kapolsek Tasik Payawan dan Kamipang, Ipda Affan Efendy Batubara, membenarkan kejadian penemuan sosok mayat laki-laki yang mengapung, di pinggiran Daerah Aliran Sungai (DAS) Katingan.
“Sampai dengan laporan ini dibuat mayat sudah di evakuasi ke RSUD Mas Amsyar Kasongan, dan penanganan sudah diambil alih oleh unit indentifikasi Sat Reskrim Res Katingan, guna tindakan kepolisian selanjutnya,” singkatnya.
(Annas/beritasampit.co.id)
