DPRD Kobar Minta Jalan PBun-Kolam Sementara Dialihkan

PANGKALAN BUN – Hujan kembali mengguyur Wilayah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), akibatny Jalan Trans Kalteng bagian Barat – Pangkalan Bun-Kolam kembali banjir. Untuk menjamin keselamatan, Wakil Ketua II DPRD Kobar Bambang Suherman minta untuk sementara Jalan PBun-Kolam ditutup.

“Demi keselamatan semua, khususnya masyarakat pengguna jalan DPRD meminta kepada Pemkab Kobar, untuk sementara jalan Pangkalan Bun-Kolam ditutup dan dialihkan lewat kabupaten Lamandau,” kata Bambang Suherman Selasa, 22 September 2020.

BACA JUGA:   Kuncoro Candrawinata Bagikan Ratusan Paket Sembako Ramadan Kepada Karyawannya dan Warga Kurang Mampu

Lebih lanjut, Bambang mengutarkan bahwa ada beberpa titik jalan yang terendam banjir, tetapi yang paling parah terjadi di km 39 tepatnya dekat jembatan Kotawaringin Lama, bahkan sempat ada truk yang terguling karena bermuatan 9 ton pupuk.

“Ini menjadi perhatikan Dinas terkait khususnya Dinas Perhubungan dan Dinas PUPR, karena di titik tersebut arusnya sangat deras, ” ujar Bambang.

Demi keselamatan pengguna jalan lanjut Bambang, sebaiknya rute menuju Kecamatan Kotawaringin Lama dialihkan melewati Kabupaten Lamandau masuk ke Desa simpang Kenawan kemudian desa G 1 dab G 2 dan langsung ke Kabupaten Sukamara.

BACA JUGA:   Belajar dari Kasus Marina: Pj Bupati Kobar Minta Tidak Terjadi Kembali 

“Dinas Perhubungan sebaiknya memasang rambu rambu di titik yang terendam banjir, dan bisa juga menghimbau kepada pengguna jalan untuk sementara waktu melewati jalur Kabupaten Lamandau, semuanya ini demi Keselamatan masyarakat pengguna jalan,” imbuh Bambang Suherman.

(man/beritasampit.co.id).