Sejumlah Kegiatan TMMD Ternyata Permintaan Masyarakat

SAMPIT – Tak terasa pelaksanaan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke 109 Kodim 1015/Sampit telah selesai melaksanakan program fisik dan non fisik.

TMMD juga menjadi salah satu sarana bagi prajurit TNI berkomunikasi dan berkontribusi secara langsung di tengah-tengah masyarakat.

Menariknya lagi ketiga sasaran fisik dalam program TMMD kali ini. Baik pembuatan jembatan serta pos terpadu, maupun peningkatan infrastruktur tempat ibadah, merupakan buah usulan dari masyarakat.

BACA JUGA:   Menanti Keberanian Ketua Partai Jadi Penantang Petahana di Pilkada Kotim

“Program fisik yang kami kerjakan saat ini, baik sasaran utama maupun sasaran tambahan merupakan usulan dari warga,” ujar Serda Aziz anggota Satgas TMMD ke 109 Kodim 1015/Spt.

Disisi lain, sambutan masyarakat dan Pemerintah Kabupaten terhadap program ini terbilang sangat positif. Terbukti dukungan dari beragam komponen masyarakat terus mengalir guna mensukseskan pelaksanaan TMMD di Kabupaten Kotim.

Hadirnya program ini turut menumbuhkan kembali budaya gotong royong bangsa yang kian hari semakin pudar.

BACA JUGA:   Warga Kecewa Kades Tak Hadiri Rapat Mediasi Tuntutan Plasma di Kantor Kecamatan

Selain itu, lewat program ini. Intensitas anggota TNI berkomunikasi dengan warga secara langsung meningkatkan rasa Nasionalisme, rasa persaudaraan dan kemanunggalan TNI-Rakyat.

Menurut banyak kalangan, TMMD merupakan contoh yang tepat dalam upaya melibatkan masyarakat dalam pembangunan di wilayahnya

Dengan mendorong partisipasi masyarakat untuk kegiatan pembangunan infrastuktur diharapkan dapat meningkatkan perputaran roda ekonomi masyarakat. (Rls/beritasampit.co.id).