Dewan Dorong Petani dan Peternak Harus Produktif

LULUS/BERITA SAMPIT - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Murung Raya, Fitriadi Faiq.

PURUK CAHU – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Murung Raya (Mura) Fitriadi Faiq mengungkapkan sekarang ini bagaimana upaya untuk menyikapi persoalan ekonomi yang lesu, tentu pemerintah harus punya cara dan terobosan tersendiri.

Misalkan, kata dia, ketika masyarakat menggeluti berbagai bidang misalnya pertanian dan peternakan mestinya harus dimaksimalkan pembinaan terhadap petani atau peternak itu sendiri, sehingga mereka bisa menjadi petani atau peternak yang berhasil atau produktif.

Karena lanjut Fitriadi, perlu banyak cara untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi masyarakat masa kini, termasuk dalam menggeliatkan usaha perkebunan, peternakan, pertanian hingga perikanan itu tadi.

BACA JUGA:   Pasar Murah Kalteng, Patok Harga Beras 10 Kg Cukup Bayar Rp20.000

“Tentu saja bagi yang menggeloti bidang itu supaya terlihat berhasil perlu dukungan dari Pemerintah Daerah secara maksimal,” ungkap Misian di kantor DPRD Mura, Selasa 8 Desember 2020.

Menurut Politisi PKS ini bahwa lesunya perekenomian masyarakat saat ini banyak penyebabnya, mulai dari dilanda wabah pandemi Covid-19, hingga sulitnya mencari lapangan pekerjaan, serta tidak beroperasinya lagi perusahaan yang biasanya menampung karyawan untuk bekerja.

Terlepas dari dukungan untuk menghasilkan hasil perkebunan, pertanian, peternakan maupun perikanan juga, pemerintah juga harus memperhatikan akses trasportasi mereka, supaya memudahkan mobilitas untuk menjual hasil kebun maupun pertanian, peternakan dan perikanan tersebut.

BACA JUGA:   Doni Siap Bertarung di Pilkada Murung Raya 

“Tentu saja masyarakat berharap semuanya bisa berjalan bersama-sama, pembangunan bidang infrastruktur jalan, bidang lainnya juga jalan, supaya dapat selaras dan berkesenambungan. Mereka menjual hasil pertanian lancara karena ada akses yang nyaman,” ujarnya.

Ditambahkan Fitriadi, berkenaan dengan infrastruktur sendiri juga tidak lepas dari upaya pemerintah untuk membuka keterisolasian terutama bagi daerah yang belum tembus jalan desa satu ke desa lain.

“Nah sementara yang sudah tembus jalan itukan tinggal peningkatannya saja, ketika masyarakat membutuhkan jalan yang baik semuanya bisa dipenuhi pemerintah,” tandasnya. (Lulus/beritasampit.co.id).