KASONGAN – Rasa duka atas kepergian salah satu tokoh masyarakat Katingan HM Yahya tak hanya menyelimuti keluarganya. Banyak kalangan yang merasa turut kehilangan sosok inspiratif yang selalu memotivasi setiap perubahan untuk kemanjuan Katingan dan kalangan muda ini.
Ketua Karang Taruna Kalteng Abdul Hafid menuturkan sosok H Yahya merupakan panutan bagi kalangan pemuda di Kalteng. Baginya, beliau adalah sosok inspiratif dan pembelajar nyata. Bayangkan saja diusianya yang tidak lagi muda. Semangatnya untuk terus belajar sangat tinggi. Beliau tercatat sebagai salah satu mahasiswa S3 Ilmu Sosial Universitas Merdeka Malang.
“Saya terkejut mendengar kabar duka ini. Tentu Katingan kehilangan tokoh. Beliau pembelajar nyata, diusia yang tidak muda terus belajar. Sosok inspiratif yang selalu memotivasi setiap perubahan untuk kemanjuan Katingan dan kalangan muda,” ucapnya. Minggu, 14 Februari 2021.
Selain itu, imbuhnya, Yahya juga dikenal sebagai sosok yang cerdas dan dikenal mudah bergaul disemua kalangan, khususnya anak muda. Hafid menuturkan dirinya mengenal Yahya saat dirinya pertama kali ke Kota Kasongan yang saat itu baru saja dimekarkan menjadi kabupaten mandiri tahun 2002.
Ia mengatakan saat itu dirinya ditugaskan menjadi salah satu wartawan yang ditugaskan di kabupaten Katingan. Selama menjalankan tugas sebagai jurnalis, dirinya kerap kali bertemu dengan almarhum baik sebagai narasumber maupun sebagai teman diskusi dalam membahas persoalan pembangunan daerah saat itu.
Hafid juga mengatakan selama dirinya mengenal almarhum sangat bersahaja dengan siapun, meski menjabat sebagai seorang pejabat tak membatasi diri bahkan mau menerima kritikan dan saran dari siapapun.
Lebih lanjut, katanya, semasa hidup Yahya adalah seorang yang sangat tinggi kepeduliannya terhadap masalah sosial, ekonomi, bahkan mendorong agar wirausahawan di Katingan makin banyak.
“Beliau orang baik, juga Vokal dan peduli terhadap masalah sosial, sekali lagi saya ucapkan turut berduka cita yang sedalam-dalamnya. Semoga beliau husnul khotimah, al-fatihah” tuturnya.
HM Yahya menghebuskan napas terakhir Minggu, 14 Februari 2021. Mantan anggota DPRD Katingan tersebut meninggal dunia karena sakit di RSUD Mas Amsar Kasongan.
Kabar duka tersebut juga dibenarkan oleh Budi Hermanto yang juga anggota DPRD Katingan.
“Ya beliau meninggal, malam ini langsung dimakamkan di tempat pemakaman umum muslim Kereng Humbang Kasongan.,” terang Budi Hermanto ketika ditemui wartawan beritasampit.co.id saat menunggu kedatangan jenazah. Minggu, 14 Februari 2021, malam.
Setelah menunggu waktu yang cukup lama, sekira pukul 22.05 Wib, proses pemakaman dilakukan. Nampak hadir para keluarga, para pejabat Katingan dan para mahasiswa yang juga murid almarhum.
Kabar duka ini pun meninggalkan duka yang mendalam. Pasalnya, semasa hidup beliau dikenal sebagai sosok yang mudah bergaul disemua kalangan, termasuk anak muda di Katingan.
Tak heran, sosok almarhum yang dekat dengan anak muda ini banyak meninggalkan kesan yang sulit dilupakan, bukan tanpa sebab pria kelahiran Kuala Kapuas (51) tahun ini selain tercatat sebagai pengajar di universitas Muhammadiyah Palangka Raya Kampus Kasongan juga dikenal aktif di organisasi masyarakat dan keagamaan.
(Kawit/beritasampit.co.id)
