Jalani Operasi Transplantasi Ginjal Renolt Bersyukur Bisa Dijamin Oleh Program JKN-KIS

IST/BERITASAMPIT - Peserta BPJS Kesehatan JKN-KIS yang melakukan operasi Transpalasi Jantung, Renolt.

LAMANDAU – Mendapatkan pelayanan kesehatan yang maksimal dengan iuran yang minimal sebelumnya tidak terpikirkan oleh Renolt, peserta Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) segmen Peserta Bukan Penerima Upah (PBPU) itu.

Saat dijumpai pihak BPJS Kesehatan pada Rabu 28 April 2021 di Nanga Bulik Lamandau, Renolt menyampaikan bahwa dirinya telah terdaftar sebagai peserta program JKN-KIS sejak lama di kepesertaan PBPU/Mandiri kelas I bersama anak dan istrinya.

Disampaikan bapak dua orang anak ini bahwa program JKN-KIS sangat bermanfaat bagi dirinya, bukan hanya penyakit yang biasa saja yang bisa dijamin. Namun  penyakit yang membutuhkan biaya pelayanan kesehatan ratusan juta juga ditanggung oleh program ini asalkan memang sesuai dengan prosedur dan indikasi medis.

“Saya peserta yang menjalani operasi transpalansi ginjal/cangkok ginjal. Saya menderita gagal ginjal sejak Oktober 2017 dan saya menjalani cuci darah sampai dengan dilakukan tindakan operasi cangkok ginjal pada Desember 2018. Selama menjalani cuci darah, semua biaya juga dijamin oleh BPJS Kesehatan karena saya peserta JKN-KIS,” sampai Renolt.

BACA JUGA:   Tetap Sehat dan Produktif di hari Tua dengan program JKN

Renolt menyampaikan pada awalnya dirinya menderita diabetes dan juga kebiasan bergadang yang membuat ginjalnya tidak bisa berfungsi dengan baik. Sampai akhirnya, dokter memutuskan bahwa dirinya harus menjalani cuci darah. Berbagai macam obat dan ikhtiar telah dilakukan agar bisa sembuh seperti sediakala, sampai akhirnya ia berkonsultasi dengan dokter yang merawat dan keinginannya untuk sembuh bisa tercapai. Sampai akhirnya, dokter menyarankan untuk melakukan operasi transpalansi ginjal atau cangkok ginjal.

BACA JUGA:   Pemkab Bersama Perusahaan Swasta Bahas Perbaikan Sejumlah Ruas Jalan di Lamandau

“Setelah saya mendapatkan donor ginjal yang kebetulan masih ada ikatan keluarga, setelah itu saya dirujuk ke salah satu rumah sakit di Jakarta untuk dilakukan operasi cangkok ginjal. Biaya operasi cangkok ginjal tersebut semua dijamin oleh program JKN-KIS, nol rupiah tidak ada biaya sama sekali dengan lama perawatan sekitar 14 hari sebelum dan sesudah operasi,” bebernya.

Menurutnya manfaat yang telah ia terima lebih besar dari iuran yang telah dia bayarkan. Oleh karenanya, dengan manfaat yang telah dia terima, program JKN-KIS adalah program yang memang sangat luar biasa. Dirinya juga berpesan kepada semua masyarakat agar tetap bisa menjaga pola hidup sehat agar terhindar penyakit yang seperti dia alami.

(adv/im/beritasampit.co.id).