Pengelolaan Keanekaragaman Hayati Sebagai Upaya Pemulihan Ekonomi Nasional

IST/BERITA SAMPIT - Pelaksana Tugas Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Tengah, Nuryakin.

PALANGKA RAYA – Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Tengah Nuryakin membuka secara langsung acara Hari Lingkungan Hidup Sedunia Tahun 2021, di Kawasan Wisata Kereng Bangkirai, Jumat 11 Juni 2021.

Pada kesempatan itu, Nuryakin membacakan sambutan tertulis Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia Siti Nurbaya Bakar. Peringatan Hari Lingkungan Hidup Tahun 2021 mengusung Tema “Ecosystem Restoration”.

“Tema tersebut sejalan dengan semangat dan langkah-langkah Indonesia dalam pengelolaan lingkungan, serta kehutanan yang meliputi restorasi dan rehabilitasi hutan, serta kawasan untuk mendukung upaya mengatasi krisis perubahan iklim,” jelas Nuryakin.

BACA JUGA:   GMKI Cabang Palangka Raya Akan Menjadi Inisiator Aksi Terkait Beasiswa TABE dan Siap Kumpulkan 13.113 Mahasiswa Penerima Beasiswa

Selain itu, juga memastikan pengelolaan konservasi dan keanekaragaman hayati secara berkelanjutan, sebagai bagian dari upaya dalam pemulihan ekonomi Nasional melalui kegiatan padat karya, penanaman serta rehabilitasi mangrove dan restorasi gambut maupun restorasi hutan untuk mengatasi krisis lingkungan.

Nuryakin mengimbau melalui Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia, saatnya untuk dapat melakukan penyesuaian berpikir dan bertindak, Reimagine – Recreate – Restore.

Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Kalteng Vent Christway menyampaikan maksud dari kegiatan adalah terlaksananya kerja bersama untuk peningkatan kesadaran terhadap lingkungan hidup yang bersih dan sehat melalui upaya pengelolaan sampah dalam Peringatan Hari Lingkungan Hidup Tahun 2021, guna mewujudkan Indonesia Bersih Sampah Tahun 2025.

BACA JUGA:   Tim LKPD Laksanakan Paparan Analitis Guna Meyakini Keandalan Informasi

“Adapun tujuannya yaitu untuk membangun, menumbuhkembangkan dan meningkatkan peran serta dan kesadaran segenap masyarakat terhadap pentingnya lingkungan hidup terkhusus dalam hal pengelolaan sampah dan untuk meningkatkan sinergitas, dan mewujudkan gerakan kerja bersama para pemangku kepentingan terkait lingkungan hidup terkhusus pengelolaan sampah serta mendorong dan memfasilitasi pola hidup bersih dalam masyarakat,” jelasnya. (Hardi/beritaaampit.co.id).