KUALA PEMBUANG – Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Kabupaten Seruyan meminta umat Islam di wilayah setempat agar menerapkan protokol kesehatan secara ketat, dalam memperingati hari raya Idul Adha.
Permintaan tersebut disampaiakan oleh Sekertaris Daerah (Sekda) Seruyan Djainu’ddin Noor usai mengikuti Focus Grup Discussion (FGD) yang diinisiasi oleh Polres Seruyan di Aula Patriatama Polres Seruyan. Selasa 13 Juli 2021.
“Yang dibahas pada FGD ini intinya terkait penanganan Covid-19 dan perkembangannya, karena kita mau menyambut hari raya Idul Adha, jadi kegiatan keagamaan khususnya salatnya dengan tata cara penyembelihan hewan qurban biar tidak terjadi kerumunan intinya,” kata Sekda.
Satgas Covid-19 Kabupaten Seruyan berharap jelang pelaksanaan Idul Adha penukaran virus corona tidak terjadi di masjid.
“Pelaksanaan protokol kesehatan di Masjid harus dilakukan secara ketat, sehingga masyarakat kita terhindar dari penyakit itu, dan daerah kita kalau bisa dari zona kuning ini menjadi hijau dan kembali normal lagi, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir,” ujarnya.
Menurutnya, pengurus masjid harus bisa memberikan pengertian kepada masyarakat secara terus menerus, “Sehingga akhirnya masyarakat tanpa diperintah mengerti dan saling menjaga,” tambahnya.
Lebih lanjut, dia menyebut edukasi dan sosialisasi sangat penting dilaksanakan terutama terkait penerapan prokes pada saat pelaksanaan salat Idul Adha dan penyembelihan hewan qurban.
“Kita akan perketat protokol kesehatan, kita akan berkirim surat kepada pengurus masjid, minimal bahwa seluruh pengurus masjid itu memberikan contoh kepada masyarakat dan mampu mengingatkan masyarakat untuk melaksanakan protokol kesehatan,” pungkasnya. (ASY)
