KASONGAN – Partai Golongan Karya (Golkar) kembali memberikan bantuan korban banjir di Kabupaten Katingan. Bantuan kali ini di distribusikan di dua Kecamatan yakni Tasik Payawan dan Kamipang.
Pelepasan distribusi bantuan untuk korban banjir di Kabupaten katingan dipimpin langsung Sekretaris DPD Partai Golkar Kalteng Firdaus, menurutnya total paket sembako yang dibagikan 1.500 Paket yang dibagi 3 Kabupaten seperti Kobar, Kotim dan Katingan.
“Kita serahkan untuk DPD Partai Golkar Katingan membagikannya, karena mereka lebih tau lokasi dan sasaranya, Kalo total paket yang dibagikan 400 Paket yang dibagi di dua kecamatan yakni Tasik Payawan dan Kamipang,” ujar Firdaus dengan beritasampit.co.id
Jarak tempuh yang lumayan jauh tak mengurangi semangat para kader partai berlambang pohon beringin itu. Pembagian bantuan korban banjir dipimpin langsung ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Katingan Nanang Suriansyah dan jajaran pengurusnya.
Menurut pria yang sekarang menjabat sebagai Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Katingan itu, bantuan paket sembako tersebut berisi beras, mie instan, minyak goreng, gula pasir, teh, kopi dan obat-obatan.
Bantuan ini merupakan kolaborasi dari bantuan DPD Partai Golkar Kalimantan Tengah dan DPD Partai Golkar Kalimantan Selatan. Hal ini sebagai bentuk komitmen Golkar yang akan hadir selalu di tengah masyarakat.
“Doa kita bersama semoga musibah banjir di Katingan bisa cepat berlalu dan tidak terulang lagi, kami juga berterimakasih atas perhatian DPD Partai Golkar Kalimantan Tengah dan DPD Partai Golkar Kalimantan Selatan yang memperhatikan warga Katingan,” katanya. Selasa 21 September 2021.
Dia juga menjelaskan bantuan ini disalurkan langsung door to door atau pintu ke pintu rumah warga. “Kami langsung serahkan ke warga yang terdampak banjir,” tambahnya.
Kegiatan ini sendiri dilakukan dua hari dari tanggal 19-20 September 2021. Hari pertama Rombongan DPD Golkar Katingan membagikan paket sembako di Kecamatan Kamipang. Dimulai dari Desa Baoun Bango, Parupuk, Telaga, Tampelas.
Kemudian dilanjutkan dikecamatan Tasik Payawa di desa Luwuk Kiri, Luwuk Kanan dan desa Tewang Tampang.
Untuk diketahui ada tiga kecamatan yang tercatat terdampak banjir di wilayah selatan dan merendam rumah warga di 20 desa. Seperti kecamatan Tasik Payawan 8 Desa, Kecamatan Kamipang 9 Desa dan Kecamatan Mendawai 3 Desa.
Beberapa desa di Kecamatan Tasik Payawan sudah mengalami surut air, hal sebaliknya masih terjadi di Kecamatan Kamipang terutama di Desa Asem Kumbang, Baun Bango, Tumbang Runen, Jahanjang, Karuing, Parupuk, Telaga, Tampelas, Galinggang. Sedangkan Kecamatan Mendawai, Desa Tumbang Bulan, Perigi dan Tewang Kampung air masih bertahan di rumah warga.
Jarak tempuh dari Kota Kasongan untuk mencapai titik lokasi harus menggunakan transportasi sungai dan memakan waktu yang cukup lama bahkan mencapai estimasi 3 jam perjalan.
(Kawit/beritasampit.co.id)
