SAMPIT – Wakil Bupati Kotawaringin Timur (Kotim), Irawati, menginginkan masyarakat Desa bisa trampil dalam berbagai bidang kreatifitas, salah satunya seperti kerajinan tangan pengolahan rotan.
Menurut Irawati, potensi ekonomi kreatif di Kotim yang ada sejak lama akan terus digali dan dikembangkan. Ekonomi kreatif bukanlah produk baru, namun perkembangannya, khususnya di wilayah pedesaan yang masih bergerak perlahan dan perlu upaya untuk terus ditingkatkan.
“Menanamkan kreatifitas masyarakat Desa, khususnya di kalangan perempuan memang menjadi keinginan saya agar masyarakat desa juga memiliki kemampuan memproduksi hasil kerajinan tangan sendiri. Jika diimbangi dengan kerajinan tangan, tentunya nilai jual rotan akan semakin tinggi,” kata Irawati, Sabtu 8 Januari 2022.
Dirinya juga mengharapkan sejumlah Desa penghasil rotan di Kotim, dapat mengembangkan industri ekonomi kreatif yang sesuai dengan kondisi dan situasi daerah.
“Memberikan pendidikan dan pelatihan kerajinan tangan ini harus kita kembangkan. Saya ingin Kotim bukan hanya mengirim bahan mentah, tapi bisa juga mengirim bahan jadi yang hasilnya dari industri kerajinan masyarakat Desa,”ujarnya.
Meningkatkan ekonomi masyarakat memang menjadi salah satu prioritas Irawati, dengan memiliki bekal keterampilan kerajinan tangan dan didukung dengan hasil sumber daya alam yang memadai, selain memberikan dampak positif bagi daerah, namun juga akan memberikan kesejahteraan pada masyarakat.
“Ekonomi masyarakat terangkat, otomatis kesejahteraan mereka juga terjamin, karena lapangan kerja terbuka luas, dan hasil alam pun bisa dimanfaatkan dengan efektif demi membawa kemajuan Kotim kedepannya,” kata Irawati.
(Cha/beritasampit.co.id)
