PANGKALAN BUN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotawaringin Barat (Kobar) kembali menjalin kerjasama dengan Universitas Brawijaya (UB) Malang. Kerjasama ini merupakan tindak lanjut komitmen Pemerintah Kobar untuk melanjutkan program kerja atau kegiatan yang dimulai sejak 4 September 2017 hingga saat ini.
Kerjasama ini juga merupakan tindak lanjut dari RPJMD 2017/2022 dan juga pendampingan untuk RPD 2023/2026 yang akan tetap menggandeng UB.
Penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dilaksanakan oleh Bupati Kobar Hj. Nurhidayah, dan Rektor UB Prof. Dr. Ir. Nuhfil Hanani pada pada Selasa (17/1/2022) bertempat di Ruang Jamuan Gedung Rektorat Universitas Brawijaya Lt. VI.
Dalam sambutannya, Hj. Nurhidayah mengatakan, jika kerjasama ini adalah bentuk komitmen Pemkab Kobar untuk melanjutkan program kerja atau kegiatan yang telah dimulai sejak 4 September 2017 lalu.
“Tujuan penandanganan addendum ini adalah untuk mengakomodir beberapa perjanjian kerjasama (PKS) yang sedang dilaksanakan oleh organisasi perangkat daerah di lingkungan Pemkab Kobar dengan beberapa fakultas di Universitas Brawijaya dan memudahkan pihak-pihak yang berkomitmen untuk melaksanakan kegiatan pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat dan peningkatan sumber daya manusia,” kata Nurhidayah.
Lanjut Dia, kerjasama ini tentunya tidak terlepas dari potensi dari Kobar yang cukup memberikan ruang untuk kedepannya dalam pengembangan percepatan pembangunan Kalimantan Tengah secara umum yang memiliki potensi sangat beragam.
“Selain memang saat ini Kotawaringin Barat sedang berbenah melakukan evaluasi pembenahan-pembenahan di sektor baik itu migas, serta penyusunan pembangunan baik itu pariwisata, pertanian dalam arti luas dan juga infrastruktur, maka dalam kesempatan ini ada beberapa hal yang juga kami melihat di UB karena memang kami sudah berkomunikasi sejak awal dan Insyaallah didalam kerjasama ini ada beberapa hal yang akan kita kerjasamakan,” pungkas Nurhidayah. (Rilis/Man/beritasampit.co.id).
