Dominasi Transmisi Lokal, Penyebab Tingginya Kasus Positif Covid-19 di Palangka Raya

IST/BERITA SAMPIT - Ilustrasi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19)

PALANGKA RAYA – Angka kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Palangka Raya dalam beberapa hari terakhir ini mengalami peningkatan. Hal tersebut disebabkan oleh banyak nya perjalanan luar kota dan transmisi lokal yang cukup cepat.

Sebelumnya, sejak akhir tahun 2021 hingga memasuki awal bulan Januari 2022, angka kasus penularan Covid-19 di Wilayah Kota Palangka Raya sudah mulai melandai atau menurun.

Menanggapi hal tersebut, Ketua Harian Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Kota Palangka Raya, Emi Abriyani mengungkapkan bahwa, semakin meningginya kasus penyebaran Covid-19 di kota setempat, tentu sangat mengkhawatirkan.

BACA JUGA:   Pernyataan Sikap BKMP se-Kalimantan Terkait Kondisi Papua

“Kenaikan angka kasus terkonfirmasi Positif Covid-19, sudah terlihat sejak 26 Januari 2022. Artinya ada peningkatan serta kenaikan kasus yang cukup tinggi. Dimana hingga 6 Februari 2022 angka terkonfirmasi positif sudah mencapai 106 kasus,” terang Emi Abriyani, Senin 7 Februari 2022.

Lebih lanjut dirinya mengungkapkan bahwa, mulai tingginya angka kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Palangka Raya, lebih didasarkan dari riwayat kasus perjalanan luar kota dan transmisi lokal yang cukup cepat.

BACA JUGA:   Bendie Siap Bertarung Pada Pemilihan Wali Kota Palangka Raya

“Artinya satu orang yang terinfeksi menularkan virus kepada 7 sampai 8 orang. Hal ini dapat dilihat dari data kasus pada satu minggu terakhir, di mana dalam satu hari ada ditemukan hingga 10 kasus,” tuturnya.

Terlepas dari itu semua pihaknya akan terus berupaya untuk melakukan sosialisasi, edukasi, pengawasan, penegakan dan penindakan terhadap pelanggar Protokol Kesehatan (Prokes).

“Termasuk memperbanyak 3T (testing, tracking dan treatment), serta mengoptimalkan pemeriksaan melalui Rapid Antigen maupun Test PCR dan memaksimalkan program vaksinasi Covid-19,” tutup Emi Abriyani.

(M.Slh/beritasampit.co.id)