Alami Trauma, Keluarga Polisi EW yang Diduga Bunuh Diri Memohon Agar Tak Disebutkan Nama

AULIA/BERITA SAMPIT - Karangan bunga ucapan duka di rumah Almarhum EW.

PALANGKA RAYA – Keluarga Polisi EW yang diduga bunuh diri memohon agar tak disebutkan nama. DW yang merupakan adik kandung Polisi EW yang tewas diduga bunuh diri pada Selasa 26 Juli 2022 di rumah kontrakannya Jalan Veteran Palangka Raya mengaku trauma atas kejadian tersebut.

“Saya mewakili keluarga besar Almarhum ( Polisi EW .red) memohon kepada teman teman media agar jangan disebut atau ditulis nama tapi cukup inisial saja,” ujar DW saat ditemui Rabu 02 Agustus 2022.

BACA JUGA:   Pengamanan Areal Kebun Sawit Difokuskan dari Penjarahan

Ia mengatakan, ini karena 3 orang anak EW masih belum dewasa jadi kondisi mereka sangat tidak stabil dan menyisakan trauma yang berkepanjangan.

“Apalagi yang paling kecil usianya baru 8 tahun jadi keponakan saya itu sering terlihat murung dan bersedih,kita sekeluarga juga masih berduka,” tutur adik kedua EW ini.

DW juga berharap jangan lagi ada pemberitaan tentang kakak tertuanya ini yang simpang siur.

BACA JUGA:   Perebutan Lahan Sawit di Pelantaran Kembali Memanas, Sejumlah Massa Bersenjata Lengkap Masuk ke Areal Kebun

“Kami sekeluarga sangat menghargai profesi teman-teman pers, tapi tolong kalau ada pemberitaan tentang EW yang masih belum jelas untuk dikonfirmasi dengan pihak yang dipercaya dan bertanggung jawab,” ucap DW.

Menutup pembicaraan DW yang mewakili keluarga besar EW memohon maaf bila ada kesalahan kakaknya ( EW) dan berterima kasih kepada semua pihak yang bersimpati dan juga mengurus jenazah EW hingga dimakamkan. (Aulia).