Lampu Padam Belum Juga Teratasi, Sejumlah Pedagang di PPM Sampit Tidak Bisa Berjualan

RAKHMAD JIMY / BERITA SAMPIT - Trafo di kawasan PPM Sampit yang meledak hingga kini menyebabkan pemadaman listrik.

SAMPIT – Kawasan Pasar Pusat Perbelanjaan Mentaya (PPM) Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) hingga Jumat 2 September 2022 malam masih gelap gulita, kondisi ini mengakibatkan sejumlah pedagang tidak bisa berjualan.

Lampu masih padam disebabkan jaringan listrik yang rusak dan sempat meledak pada Kamis 1 September 2022 malam.

Akibat jaringan listrik yang tidak dapat berjalan normal itu menyebabkan banyak dari tempat usaha di kawasan tersebut tidak dapat beroperasi. Salah satunya adalah tempat penjahit di Jalan Pasar Berdikari.

“Sudah sejak pagi kami tidak dapat beroperasi karena listrik padam, hingga malam hari ini belum juga normal, karena kabarnya jaringan listrik yang meledak tadi malam jadi penyebabnya,” kata Firman salah satu pelaku usaha di tempat tersebut, Jumat 2 September 2022.

BACA JUGA:   Dua Spesialis Curanmor di Sampit Dibekuk Polisi

Firman berharap masalah ini segera diatasi, karena keberadaan listrik sangat menentukan kegiatan usaha mereka, jika padam sampai beberapa hari maka mereka tidak bisa berjualan atau berdagang selama lampu itu mati, karena kegiatan usaha yang ada di situ sebagian besar memanfaatkan jaringan listrik.

“Seperti menjahit salah satunya tergantung dengan listrik jika mati tidak bisa bekerja,” tegasnya.

BACA JUGA:   Dewan Kotim Sarankan Simpang Sebabi Menjadi Kelurahan

Sementara itu menurut petugas keamanan di lapangan bernama Budi bahwa mereka dari PLN telah menangani kerusakan sejak Kamis malam setelah menerima laporan, namun karena bahan material yang harus diganti dan dikirim dari Palangka Raya, sehingga pemasangan belum juga dilakukan.

Sementara itu, bunyi dentuman keras itu akibat ledakan dari kerusakan jaringan listrik pada sebuah trafo, ledakan itu juga sempat menimbulkan api besar, beruntungnya petugas pemadam kebakaran cepat datang memadamkan api sehingga hal yang tidak diinginkan tidak sampai terjadi.(jmy)