Taman Makam Pahlawan Batarung Sampit Butuh Perbaikan dan Renovasi

ILHAM/BERITA SAMPIT- Kepala bidang Pemberdayaan Sosial dan Penanganan Fakir Miskin Dinsos Kotim Mahmudi, saat memeriksa lantai keramik Taman Makam Pahlawan Batarung, yang kondisi sudah banyak terkelupas dan pecah-pecah, Rabu 19 Oktober 2022.

SAMPIT – Melihat kondisi atap ruang tunggu yang bocor serta banyak lantai keramik yang telah terkelupas dan pecah-pecah di Taman Makam Pahlawan Batarung Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, sudah selayaknya mendapatkan perbaikan atau renovasi, oleh Pemerintah Kabupaten.

Dinas Sosial Kotim selaku OPD yang bertanggung jawab memelihara taman makam pahlawan tersebut, sementara ini hanya bisa melakukan perawatan melalui Dokumen Pelaksana Anggaran (DPA) setiap tahun yang rutin dianggarkan, dan tidak bisa dipergunakan untuk melakukan rehab atau renovasi kawasan makam.

BACA JUGA:   Gugatan MK Pengurangan Masa Jabatan Kepala Daerah Masih Alot

“Tahun ini DPA pemeliharaan rutin taman makam pahlawan ini dianggarkan Rp80 juta per tahun. Dana tersebut hanya bisa digunakan untuk biaya pemeliharaan rutin kebersihan dan perawatan,” kata Kepala bidang Pemberdayaan Sosial dan Penanganan Fakir Miskin Dinsos Kotim Mahmudi, Rabu 19 Oktober 2022.

ILHAM/BERITA SAMPIT – Kepala bidang Pemberdayaan Sosial dan Penanganan Fakir Miskin Dinsos Kotim Mahmudi, saat menunjukkan atap ruang tunggu makam yang bocor.

Sedangkan untuk melakukan renovasi atau rehab dibutuhkan dana yang sedikit lebih besar dikisaran Rp200 juta untuk taman makam pahlawan tersebut.

“Sekitar 200 juta perlunya untuk perbaikan atap ruang tunggu yang bocor, keramik, saluran air dan juga pagar yang butuh diganti karena sudah banyak yang miring-miring,” jelasnya.

BACA JUGA:   SMP Negeri 2 Sampit Bagikan Takjil untuk Masyarakat

Mahmudi mengungkapkan, untuk anggaran renovasi makam pahlawan di tahun 2022 ini tidak ada, dirinya berharap pada tahun 2023 mendatang bisa masuk dalam rencana program pembangunan.

“Kita pasti usulkan dianggaran tahun 2023 untuk rehab makam tersebut, harapan kita bisa disetujui sehingga keberadaan makam para perjuangan itu bisa selalu terjaga dan terawat serta semakin nyaman untuk dikunjungi,” pungkasnya. (ilm).