SUKAMARA – Naiknya banjir di Kabupaten Sukamara membuat beberapa fasilitas umum juga ikut terdampak, salah satunya adalah Pasar Saik yang ada di Kelurahan Padang, Kecamatan Sukamara.
Pasalnya pasar tersebut berada persis di samping anak Sungai Jelai yaitu Sungai Tabuk yang menyebabkan sebagian besar pasar terendam banjir.
Kepala Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan Sukamara, Iswan Gemayana mengatakan bahwa setidaknya ada 140 pedagang Pasar Saik yang direlokasi.
“Relokasi untuk pedagang Pasar Saik kami lakukan di sepanjang Jalan Pangeran Sukarma atau di sekitar Kantor Kecamatan Sukamara,” kata Iswandi, Kamis 27 Oktober 2022.
Iswan Gemayana menerangkan pihaknya telah menyiapkan tenda untuk para pedagang yang untuk sementara ditempati selama banjir belum surut.
“Untuk tenda sudah ada 20 tenda kerucut dan 10 tenda 6×8 yang telah berdiri, dan masih akan kami tambah untuk pedagang lain,”
Sementara itu dari data yang telah dirilis oleh BPBPK Provinsi Kalteng untuk Kabupaten Sukamara setidaknya ada 1.484 Kepala Keluarga atau 5.939 jiwa dari empat desa dan kelurahan yang terdampak banjir.
Sedangkan untuk warga yang mengungsi ada sebanyak 176 KK atau 496 jiwa. (enn).
