SUKAMARA – Lembaga Pemasyarakatan Kelas III Sukamara kembali dikunjungi oleh Wakil Menteri Pertanian RI dalam rangkaian kegiatan Panen Perdana Cabai Regeneratif di lahan perkebunan yang dikembangkan oleh Pegawai dan Warga Binaan sebagai Sarana Asimilasi Edukasi, Senin 27 Februari 2023.
Kegiatan panen cabe ini juga dihadiri oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Tengah beserta jajaran, Bupati Sukamara dan Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Sukamara.
Ketua panitia kegiatan panen cabai regeneratif yang juga Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas III Sukamara, Joko Prayitno menerangkan jika kegiatan penanaman cabai yang dilaksanakan pihaknya merupakan kegiatan pembinaan kemandirian yang kami berikan kepada Warga Binaan.
“Penanaman dan Pembudidaya cabai merupakan salah produk yang kami kembangkan di Lahan Perkebunan Lapas Sukamara,” ucap Joko Prayitno.
Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Tengah, Hendar Ekaputra menerangkan bahwa program pembinaan kemandirian yang diberikan kepada Warga Binaan merupakan bagian dalam mendukung ketahanan pangan.
“Pembinaan kemandirian dibidang perkebunan dan pertanian merupakan salah satu kegiatan yang terus kami dorong sampai hari ini, karena kami sadar untuk mewujudkan ketahanan pangan, bukan hanya tanggung jawab Kementerian Pertanian, namun tanggung jawab kita bersama,” kata Hendra Ekaputra.
Kunjungan kerja Wakil Menteri Pertanian RI ke Kabupaten Sukamara untuk melakukan panen perdana cabai regeneratif dalam rangka ketahanan pangan nasional di lahan Lapas Kelas III Sukamara didampingi oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Tengah, Bupati Sukamara beserta para tamu undangan.
“Hari ini saya di Sukamara dalam rangka melihat bagaimana Sukamara ikut membangun ketahanan pangan untuk kedaulatan pangan secara nasional dalam skala Kabupaten yang dimana kita bekerjasama dengan Lapas Sukamara yang dalam hal ini Kemenkumham,” kata Wakil Menteri Pertanian RI, Harvick Hasnul Qolbi. (enn).
